Pembunuhan di Doloksanggul

Kasus Mutilasi di Dolok Sanggul, Ini Barang Bukti Suami Bunuh Nurmaya Situmorang

barang bukti yang berhasil diamankan polisi dari lokasi mutilasi di dolok sanggul adalah kapak bergagang kayu 1 buah, pisau belati 2 buah

Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNMEDAN/HO/KOLASE
Harapan Munthe diduga melakukan pembunuhan dan mutilasi kepada istrinya sendiri, Nurmaya Situmorang. 

TRIBUNJAMBI.COM, MEDAN - Kasus pembunuhan yang disertai mutilasi di Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasunduan, Sumatera Utara, terjadi pada Sabtu (12/11/2022) pagi.

Pelaku bernama Harapan Munthe, sedangkan korbannya adalah Nurmaya Situmorang.

Keduanya merupakan pasangan suami istri, tinggal di Desa Pasaribu, Kecamatan Dolok Sanggul.

Keterangan polisi, hingga saat ini baru satu orang yang dinyatakan tersangka.

Hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi, belum mengarah pada kemudingkan adanya yang membantu Harapan Munthe melakukan pembunuhan dan mutilasi itu.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan polisi dari lokasi kejadian berupa kapak bergagang kayu 1 buah, pisau belati 2 buah.

Selain itu juga ada 1 buah celurit, 1 buah korek api gas, 1 buah sarung, pakaian yang terbakar, serta 1 unit HP.

Motif Bunuh Istri

Polisi masih melakukan pendalaman terhadap tersangka Harapan Munthe untuk mengetahui secara pasti motif pembunuhan itu.

Berdasarkan keterangan yang sudah didapatkan polisi dari para saksi, tersangka memang memiliki riwayat gangguan jiwa.

"Soal motif masih selidiki dan minta keterangan dari sejumlah saksi," ujarnya.

Dia pernah dibawa berobat ke rumah sakit jiwa akibat penyakitnya yang kambuhan itu.

Keterangan itu juga disampaikan Samaria Sinambela, kakak ipar pelaku.

Dia menjelaskan, tersangka mengalami gangguan mental sejak masih anak-anak.

"Waktu dia kecil ada peristiwa gas meledak. Ada luka bakar di tubuhnya, dan benturan di belakang kepala," katanya.

Pelaku Merasa Tak Berdosa

Kapolres Humbang Hasundutan, AKBP Achmad Muhaimin, mengungkapkan pemeriksaan terhadap tersangka masih terus dilakukan untuk membuat kasus ini terungkap secara keseluruhan.

Pemeriksaan saksi juga dilakukan untuk bisa dapatkan gambaran utuh pelaku.

Kapolres belum bisa memberi secara rinci gambaran kasus yang menghebohkan itu.

"Kami baru bisa membenarkan memang ada peristiwa pembunuhan dengan cara mutilasi tersebut," kata AKBP Achmad Muhaimin, dikutip dari TribunMedan.

Baca juga: Tiga Pelaku Pembunuhan Siswa SMK Muhammadiyah Kota Jambi Ditangkap, Ini Peran Mereka

Baca juga: Begini Cara Buat Susi dan Kodir Bicara Jujur di Sidang Pembunuhan Brigadir Yosua

Sementara berdasarkan keterangan kakak ipar pelaku, Samaria Sinambela, tidak mendengar ada keributan di rumah adiknya itu sebelum pembunuhan terjadi.

Padahal mereka tinggal berdekatan seperti dereta ruko, hanya terpisah dinding.

Terpantau hunian yang jadi lokasi pembunuhan berupa rumah beton.

Polisi memasang police line di lokasi kejadian, dan tidak bisa sembarangan lagi masuk ke dalamnya.

Samaria mengatakan, informasi adanya pembunuhan itu pertama kali diketahui anaknya.

Saat itu anaknya sedang ke halaman belakang rumah dan bertemu pelaku di sana.

Munthe menyampaikan langsung kepada anak Samaria bahwa ia sudah membunuh istrinya.

Pelaku mengungkapkan itu saat anak Samaria inisial MM menanyakan apa isi karung yang diseret pelaku.

"Dibilangnya begini, 'sudah kubunuh bibimu'. Gitu aja," kata Samaria.

Pelaku mengungkapkan hal tersebut sangat datar bagai tak merasa bersalah telah melakukan pembunuhan.

Informasi itu dilaporkan kepada polisi. Selanjutnya bersama aparat, keluarga Samaria cek ke dalam rumah.

Bereka menemukan potongan tubuh korban berserakan di sana.

Ada potongan tubuh yang ditemukan di dapur, belakang rumah, serta di sebuah bungkusan.

Saat diamankan ke kantor polisi, terlihat pelaku memakai kaos berkerah warna merah kombinasi hitam.

Sorot matanya terlihat kosong. Ekspresinya juga sangat datar. (*)

Baca juga: Dicurigai Terlibat, Polisi Cari Tetangga Korban Pembunuhan di Bagan Pete

Baca juga: Kasus Mutilasi di Dologsanggul, Harapan Munthe Bunuh Nurmaya Situmorang, Motif Diselidiki

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved