Prakiraan Cuaca Jambi
Cuaca Ekstrem di Merangin Belum Berikan Ancaman Serius, Mardansyah: Akibat Hujan Tidak Merata
Walaupun terjadi cuaca ekstrem, itu disebabkan dari hujan yang tidak merata, misalnya di Kecamatan Tabir Ilir hujan, sedangkan di Tabir Ulu tidak.
Penulis: Solehan | Editor: Rahimin
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Terjadinya cuaca ekstrem beberapa hari lalu di Kabupaten Merangin, belum menunjukkan ancaman serius, seperti banjir dan tanah longsor.
Walaupun terjadi cuaca ekstrem, itu disebabkan dari hujan yang tidak merata, misalnya di Kecamatan Tabir Ilir hujan, sedangkan di Tabir Ulu tidak.
Kepala BPBD Merangin Mardansyah Saidi mengatakan, jika hujan disertai angin kencang terjadi secara merata, dipastikan akan terjadi banjir di wilayah aliran Sungai Batang Merangin dan Sungai Batang Masumai.
"Ancaman banjir berkurang ketika hujan terjadi dengan tidak merata, sehingga jika di ilir hujan sedangkan ulu tidak, maka air akan mengalir normal," katanya, Senin (7/11/2022).
Sebelumnya, Kabupaten Merangin resmi menetapkan siaga Bencana banjir dan longsor, setelah cuaca ekstrim terus terjadi dalam beberapa hari.
Mardansyah Saidi mengatakan, pihaknya telah melakukan pemetaan, terhadap wilayah yang rawan.
"Seperti di Kecamatan Pangkal Jambu, Kecamatan Jangkat, Jangkat Timur, Masurai, Tabir Barat dan Bangko, ditetapkan sebagai wilayah rawan longsor," katanya, Kamis (3/11/2022) lalu.
Khusus penanganan bencana longsor, Pemerintah Kabupaten Merangin telah mensiagakan alat berat di Kantor Camat Pangkal Jambu.
Selain penetapan wilayah rawan longsor, Mardansyah menyebut, ada wilayah lain yang ditetapkan sebagai daerah rawan banjir.
"Daerah rawan banjir terletak di aliran Sungai Batang Masumai, tepatnya di Kecamatan Tabir, Tabir Barat, Tabir Ulu, dan Tabir Timur," pungkas Mardansyah Saidi.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: BPBD Provinsi Jambi Sebut Hampir Semua Daerah Berpontensi Banjir
Baca juga: BPBD Merangin Tetapkan Status Siaga Bencana, Daerah Ini Rawan Longsor dan Banjir
Baca juga: Pemkab Merangin Siapkan Alat Berat dan Perahu Untuk Evakuasi Saat Bencana Banjir dan Longsor