Perang Rusia Ukraina
9000 Tentara Rusia Dikerahkan untuk Hadapi Pasukan Ukraina di Perbatasan Belarus
Vladimir Putin kerahkan 9.000 tentara di Belarus untuk melindungi perbatasannya sebagai tanggapan atas ancaman dari Ukraina dan Barat.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Menanggapi permintaan Volodymyr Zelensky, negara-negara G7 menggelar pertemuan di Brussel, Belgia pada Rabu (12/10/2022).
Pertemuan di Brussel itu merupakan bagian dari inisiasi Koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS) yang beranggotakan sekitar 50 negara dan dikenal sebagai Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina.
Pertemuan ini digelar di sela-sela kegiatan para menteri pertahanan NATO.
Komando Ukraina mengatakan pasukannya membunuh lebih dari 100 tentara Rusia di wilayah Kherson selatan namun klaim tersebut tidak dapat secara independen diverifikasi.
Aktivitas pada Selasa kemarin juga kurang intens dari hari sebelumnya ketika puluhan serangan rudal Rusia menewaskan 19 orang, melukai lebih dari 100 dan melumpuhkan listrik di seluruh negeri dalam serangan udara terbesar Moskow sejak dimulainya invasi pada 24 Februari lalu.
Serangan rudal lainnya pada hari yang sama juga menewaskan tujuh orang di Kota Zaporizhzhia, Ukraina tenggara, kata seorang ajudan presiden, dan membuat bagian barat kota Lviv tanpa aliran listrik, menurut pejabat setempat.
Baca juga: Serangan Rudal Rusia Salah Sasaran, Ukraina Bernafas Lega
Baca juga: Rusia Siap Hadapi Serangan Ukraina di Kherson, Ribuan Penduduk Dievakuasi
Baca juga: Ukraina Dibombardir Rudal Rusia, Negara Barat Kirim Bantuan Senjata