Macet di Jambi
Masyarakat Minta Jumlah Angkutan Batubara Yang Melintas Dikurangi Sampai Jalan Khusus Dibangun
Helmi menyebut, wilayah Kecamatan Paal Merah menjadi jalur yang dilalui oleh angkutan batubara ketika beroperasi.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Rahimin
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Masyarakat Kecamatan Paal Merah Kota Jambi meminta kepada Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah terkait keresahan masyarakat soal angkutan batubara.
Hal ini disampaikan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Paal Merah, Helmi saat bertemu Edi Purwanto di kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi.
Helmi menyebut, wilayah Kecamatan Paal Merah menjadi jalur yang dilalui oleh angkutan batubara ketika beroperasi.
Saat ini, Helmi menganggap bahwa kapasitas jumlah angkutan batubara sudah tidak lagi bisa melintas di Jalan tersebut karena sudah cukup banyak.
"Imbasnya tidak ada lagi jalan bagi masyarakat umum untuk melintas. Ketika truk batubara lewat, cuma mereka yang bisa melintas. Sementara kendaraan lain tidak bisa, karena mereka rapat sekali," katanya.
Helmi sebagai perwakilan masyarakat Kecamataan Paal Merah meminta agar Edi Purwanto menyampaikan kepada pemerintah untuk dilakukan pembatasan jumlah angkutan batubara selama beroperasi sebelum adanya jalan khusus batu bara.
"Sebelum jalan alternatif atau jalan khusus batu bara itu jadi, kami minta angkutan batu bara di kurangi dan di batasi operasionalnya," pungkasnya.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Ketua LPM Kecamatan Paal Merah Minta Gubernur Tegaskan ke Bawahan Tegakkan SE Angkutan Batubara
Baca juga: Power Gubernur Lemah, Ketua LSMM Jambi Soroti Gubernur Jambi Surati Menteri ESDM Terkait Batubara
Baca juga: Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto Dorong Percepatan Jalur Khusus Batu Bara