Inggris Undang Rezim Kim Jong-un ke Pemakaman Ratu Elizabeth II, Presiden Rusia Iran Tak Diundang
Inggris mengundang perwakilan dari rezim pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ke pemakaman Ratu Elizabeth II.
TRIBUNJAMBI.COM - Inggris mengundang perwakilan dari rezim pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ke pemakaman Ratu Elizabeth II.
Padahal sejumlah pemimpin negara dunia, masuk dalam daftar tak diundang oleh Inggris ke pemakaman Ratu Elizabeth II yang akan digelar Senin (19/9/2022).
Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden dan Pemimpin Iran, Ebrahim Raisi serta Ayatollah Ali Khamenei, masuk di dalamnya.
Pemimpin negara Belarusia, Myanmar, Suriah, Venezuela dan Afghanistan juga masuk dalam daftar itu.
Namun, sumber dari Pemerintah Inggris dilansir dari Al-Arabiya, mengonfirmasikan, Korea Utara diundang dalam pemakaman itu.
Tetapi undangan itu hanya terbatas di level duta besar, dan Kim Jong-un tak akan hadir dalam upacara tersebut.
Baca juga: Dorong-dorongan hingga Adu Jotos Warnai Aksi Mahasiswa Tuntut Kenaikan Harga BBM di DPRD Sarolangun
Baca juga: Tak Sesuai Keinginan, Hotman Paris Sedih Calon Istri Fritz Hutapea Bukan Orang Batak: Mau Diapakan
Korea Utara sendiri memiliki kedutaan besar di London Barat, Inggris.
Ratu Elizabeth II meninggal pada Kamis (8/9/2022) dalam usia 96 tahun.
Beliau wafat setelah 70 tahun memimpin Inggris, usai menggantikan ayahnya Raja George VI pada 1952.
Sekitar 2.000 tamu diundang untuk menghadiri penghormatan bagi Ratu Elizabeth II di Westminster Abbey.
Termasuk di antaranya adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Kaisar Jepang Naruhito dan Emir Qatar, Tamim bin Hamad al-Thani.
Baca juga: Penetapan Harga Sawit di Provinsi Jambi Periode 16-22 September 2022
Baca juga: Pernyataan Komnas HAM Bisa Bikin Ferdy Sambo Sembunyi Dibalik Pasal 44 KHUP dan Lolos dari 340
Korea Utara sendiri, meski kerap bermusuhan dengan Barat, ternyata memiliki kedubes di Inggris.
Basis operasional mereka ada di sebuah rumah dengan tujuh kamar tidur terpisah di Jalan Ealing, London.
Bahkan, Kim Jong-un sempat memberikan pesan selamat ke Ratu Elizabeth II saat merayakan 70 tahun Ratu bertahta di Inggris.
Korea Utara sendiri merupakan satu dari sedikit negara yang tak pernah dikunjungi Ratu Elizabeth II.