Harga Sawit Jambi 12-18 Agustus 2022 Rp Rp 2.136 per Kg, Petani Menanti Harga Normal

TRIBUNJAMBI.COM - Berikut harga sawit Jambi periode 12-18 Agustus 2022, tertinggi harga sawit umur 10-20 tahun dengan harga Rp 2.136,72 per kilogram.

Hasil rapat Dinas Perkebunan Provinsi Jambi yang ditetapkan pada 11 Agustus 2022, ditandatangani oleh Tuti Widiastuti.

Pada periode ini ditetapkan harga rata-rata CPO Rp 9.972,87, sementara inti sawit Rp 4.813,81.

Dan indeks K hasil analisa tim penetapan harga TBS tanggal 11 Agustus 2022 87,76 persen.

Berikut hatga sawit Jambi periode 12-18 Agustus 2022:

Sawit usia 3 tahun Rp 1.685,68, sawit usia 4 tahun Rp 1.782,80 dan sawit usia 5 tahun Rp 1.866,16 per Kg.

Untuk sawit usia 6 tahun ditetapkan Rp 1.945,14, sawit usia 7 tahun Rp 1.994,42 dan sawit usia 8 tahun Rp 2.035,32 per Kg.

Sawit usia 9 tahun Rp 2.076,36, sawit usia 10-20 tahun ditetapkan Rp 2.136,72, sawit usia 21-24 tahun Rp 2.069,84 per Kg.

Baca juga: Subsidi Pupuk untuk Kelapa Sawit Dicabut, Disbun Provinsi Jambi Sebut Beredar Pupuk Palsu

Baca juga: Harga Cabai, Bawang dan Ayam di Kota Jambi Sabtu (13/8/2022), Cabai Turun menjadi Rp 55 Ribu per Kg

Dan sawit usia di atas 25 tahun Rp 1.970,12 per Kg.

Penetapan harga sawit di atas di tingkat pabrik kelapa sawit (PKS) di Jambi, dan berlaku untuk pembelian sawit dari petani plasma atau petani yang sudah punya perjanjian dengan pabrik sawit.

Dalam beberapa pekan terakhir, harga sawit di Jambi mulai naik meski setiap periodenya hanya kecil.

Namun trends ini positif, karena sebelumnya harga sawit di Jambi anjlok.

Harga sawit di tingkat petani Jambi

Harga sawit Jambi di tingkat petani kisaran Rp 1.200-1.900 per kilogram.

Di Kabupaten Batanghari, Jambi harga sawit di level Rp1.400 per Kg.

Menurut Irwanto, petani sawit di Kelurahan Sungai rengas, Kecamatan Maro Sebo Ulu.

Harga ini sudah mengalami kenaikan dari harga sebelumnya.

“Tingkat loading ada kenaikan Rp80 dari sehari sebelumnya,” katanya.

Kondisi ini masih berdampak terhadap biaya perawatan buah sawit dan biaya transportasi saat melansir ketika panen.

“Harga sawit berangsur-angsur naik tapi kondisi ini belum normal. Allhamdullilah dengan kondisi ini buat petani jadi semangat untuk memanen,” pungkasnya.

Sementara di Kabupaten Tebo, Jambi harga sawit di kisaran Rp 1.200 per Kg.

Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur masih paling rendah, yakni di kisaran Rp 900-1.000 per Kg.

Baca juga: Terungkap Alasan Kamaruddin Simanjuntak tak Dibayar saat Bela Brigadir Yosua

Baca juga: Daftar Kebohongan Ferdy Sambo di Kasus Tewasnya Brigadir J, Dimana Rekaman CCTV yang Diambil Sambo?

Di Kabupaten Muaro Jambi, tepatnya di Kecamatan Sungai Bahar harga sawit juga di kisaran Rp 1.400 per Kg.

Kondisi petani sawit di Sungai Bahar semakin terpuruk karena pencabutan pupuk subsidi.

"Harga sawit segini, sedangkan pupuk subsidi, pupuk para petani dihapuskan tidak ada lagi subsidi untuk petani sawit," kata Defrisal, Kamis (11/8/2022).

Untuk diketahui harga kelapa sawit di Sungai Bahar saat ini masih berkisar di harga Rp 1.400 per kilogram.

Defrisal menyebutkan beberapa pupuk subsidi yang biasa digunakan dan saat ini subsidinya sudab dicabut

"Menyusahkan petani, mulai dari bulan 6 kemarin sudah tidak ada lagi pupuk subisi mulai SP 36, ZA, Urea, phonska itukan subsidi sudah tidak ada lagi,"

Saat masih subsidi, pupuk-pupuk tersebut bisa didapatkan dengan harga berkisar Rp 120 -140 ribu tergantung merek.

Namun karena sudah dicabut, maka harga pupuk non subsidi yang tersedia saat ini berkisar Rp 600-900 ribu untuk merek Mahkota dan Pak Tani.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Resep Tumis Talang Sajian Kuliner Khas Mersam, Kuahnya Gurih Asam Pedas Wajib Coba

Baca juga: Terungkap Alasan Kamaruddin Simanjuntak tak Dibayar saat Bela Brigadir Yosua

Baca juga: Daftar Kebohongan Ferdy Sambo di Kasus Tewasnya Brigadir J, Dimana Rekaman CCTV yang Diambil Sambo?