Perang Rusia Ukraina

Ukraina Senang Kedatatangan 8 HIMARS dari Barat untuk Memporak-porandakan Rusia

Artikel ini membahas soal Ukraina akan terus menggunakan HIMARS untuk mengalahkan Rusia.

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
AFP
Ukraina percaya  delapan HIMARS yang dikirim oleh Barat sanggup melawan serangan dari pasukan Rusia. 


TRIBUNJAMBI.COM - Ukraina akan terus menggunakan HIMARS untuk mengalahkan Rusia.

HIMARS diyakini ampuh untuk mengalahkan Rusia yang menguasai sebagian wilayah di Ukraina.

Ukraina percaya  delapan HIMARS yang dikirim oleh Barat sanggup melawan serangan dari pasukan Rusia.


HIMARS lebih tepat sasaran dan menawarkan jangkauan yang lebih jauh daripada sistem artileri lainnya, sehingga memungkinkan Kiev untuk menyerang target Rusia dan depot senjata lebih jauh di belakang garis depan.


Pada 6 Juli, hanya beberapa hari setelah HIMARS pertama tiba di Ukraina, kementerian pertahanan Rusia mengklaim mengatakan telah menghancurkan dua di antaranya dan merilis video dugaan serangan tersebut.

Namun justru Ukraina telah menolak klaim Rusia tersebut.

HIMARS bantuan AS di Ukraina yang digunakan untuk melawan Rusia
HIMARS bantuan AS di Ukraina yang digunakan untuk melawan Rusia (www.telegraph.co.uk)


Kepala staf kepresidenan Ukraina, Serhiy Leshchenko mengatakan bahwa Ukraina akan terus menggunakan HIMARS untuk membuat kerugian besar bagi Rusia.

“Rusia sedang mencoba untuk menghentikan pasokan senjata dari Barat dan mengintimidasi sekutu Ukraina dengan kekuatan fiksi angkatan bersenjata Rusia,” katanya dalam briefing media pada hari Jumat (22/7).

 

Amerika menambah pasokan HIMARS untuk Ukraina.

Hal ini disampaikan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin pada awal pertemuan virtual dengan sekutu di Ukraina seperti dikutip dari Reuters, Kamis (21/7/2022).

Sekitar 200 tentara Ukraina telah dilatih menggunakan HIMARS.

Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Mark Milley mengatakan, Ukraina  menggunakan HIMARS untuk menyerang titik komando dan kontrol Rusia, jaringan logistik dan situs pertahanan udara di Ukraina.

 HIMARS yang dioperasikan pasukan Ukraina  tak mampu ditangkal S-400 Rusia hingga 12 prajuritnya dilaporkan tewas beberapa waktu lalu.

Ukraina menggunakan  HIMARS bantuan AS di Kherson bagian selatan wilayah yang dikuasai Rusia hingga tewaskan 12 prajurit.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved