Berita Kota Jambi

Sekda Kota Jambi Minta Kolaborasi Antara Pimpinan OPD dan Admin Aplikasi Pengaduan Ditingkatkan

Sekda Kota Jambi, A Ridwan, berharap selain administrasi (admin) yang cepat merespon, kolaborasi antara pimpinan OPD dan admin aplikasi pengaduan Kota

Penulis: Fitri Amalia | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
tribunjambi/Rara Khushshoh Azzahro
A Ridwan Sekda Kota Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM -Sekda Kota Jambi, A Ridwan, berharap selain administrasi (admin) yang cepat merespon, kolaborasi antara pimpinan OPD dan admin aplikasi pengaduan Kota Jambi juga harus ditingkatkan.

Hal tersebut dia sampaikan kepada pada peserta sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) atau SP4N Lapor dan Sistem Informasi Keluhan Masyarakat Online (Sikesal). Kegiatan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Jambi ini berlangsung di gedung Bappeda Kota Jambi.

Ridwan menyampaikan kepala masing-masing OPD juga harus memiliki respon yang cepat tanggap atas laporan admin.

"Koordinasi antara Kepala OPD dan admin itu perlu, pengaduan masyarakat yang di respon bisa dari mana saja misalnya media massa juga harus direspon cepat, harus tindaklanjuti segera," ujarnya, Jumat (1/7/2022).

Selain itu dia juga berpesan agar admin dari masing-masing OPD harus bersifat respon time atau respon yang cepat terhadap keluhan dan pengaduan masyarakat Kota Jambi, baik melalui aplikasi Sikesal maupun SP4N Lapor.

"Kita ada banyak sistem pelaporan apabila ada persoalan menyangkut bidang kerjanya mereka harus cepat melapor ke pimpinan," kata Ridwan.

Kepala Diskominfo Kota Jambi, Abu Bakar, menyampaikan admin menjadi citra pemerintah terkait pelayanan publik dan OPDnya masing-masing. Sehingga seorang admin harus memiliki respon yang cepat atas keluhan dan aduan masyarakat.

"Admin bukan dipilih sembarangan, mereka citra OPD-nya masing-masing. Kalau kemudian lambat menanggapi justru juga tidak mencerminkan efektivitas kinerja OPD dan kami mengusulkan agar kecepatan layanan dari admin menjadi indikator kinerja kepala satuan perangkat daerah," sebutnya.

Abu Bakar mengatakan sosialisasi SP4N Lapor dan Sikesal dilakukan sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan kemampuan pemahaman admin dalam masing-masing OPD dalam merespon pengaduan masyarakat.

Dia juga menyampaikan Pemkot Jambi menciptakan inovasi teknologi yakni Sistem Informasi Keluhan Masyarakat Online (Sikesal), sebuah aplikasi pengaduan online guna mempermudah masyarakat menyampaikan aspirasi dan aduan. Sikesal menjadi wadah yang dapat digunakan masyarakat untuk menyalurkan aspirasi atau melaporkan keluhan layanan publik.

Pemkot Jambi memiliki kanal-kanal, Sikesal, Call Center 112 dan SP4N Lapor agar admin dapat melakukan lompatan tidak hanya sebagai admin sistem aplikasi, namun juga memantau laporan masyarakat melalui kanal lain, salasatunya melalui media massa termasuk juga informasi yang diterima secara langsung dari masyarakat.

"Kami ingin sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman kepada admin akan tugas-tugas penting ini," Kata Kadiskominfo.

Abu Bakar menjelaskan, Sikesal dibangun dengan mempertimbangkan kondisi real dan sesuai kebutuhan masyarakat. Melalui aplikasi Sikesal masyarakat dapat dengan mudah menyampaikan keluhan.

Saat ini Pemkot Jambi telah melaksanakan integrasi SP4N Lapor yang secara substansi SP4N Lapor tidak jauh berbeda dengan Sikesal. Namun, dikarenakan pemerintah pusat perlu mengakomodir daerah yang belum memiliki sistem pelaporan, maka untuk itu keseragaman perlu dilakukan.

"Dengan tujuan ini kami wajib untuk mengoptimalkan kedua aplikasi ini dalam menunjang pelayanan publik dan meningkatkan kualitas pelayanan sistem pemerintahan berbasis elektronik di Kota Jambi," tutupnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved