Satu Keluarga Tewas

Warga Gempar Saat Ibu dan Anak Kembar Ditemukan Tewas, Saksi: Allahuakbar

Mayat ibu dan anak kembar itu ditemukan tewas dalam kamar di Jalan Antara, Lubukpakam, Delisedang, Rabu (6/4/2022).

Editor: Rahimin
tribun medan
Ratusan warga memenuhi rumah tempat ditemukannya satu keluarga tewas di Jalan Antara, Lubukpakam, Deliserdang pada Rabu (6/4/2022). 

TRIBUNJAMBI.COM - Ditemukannya ibu dan anak kembar tewas dalam kamar, membuat gempar warga sekitar.

Mayat ibu dan anak kembar itu ditemukan tewas dalam kamar di Jalan Antara, Lubukpakam, Delisedang, Rabu (6/4/2022).

Sontak saja, kabar tewasnya ibu dan anak kembar membuat geger warga sekitar tempat kejadian. 

Ali Kifli seorang saksi mengatakan, peristiwa itu diketahui ketika ia didatangi pembantu korban.

Sembari menangis, pembantu tersebut pun meminta pertolongan kepadanya.

"Kronologisnya gini, kami di rumah cerita-cerita sama anak-anak. tahu-tahu datang pembantunya ke rumah, nangis-nangis," katanya.

"Bang tolong lah buka pintu kamar kami. Kenapa? Ada orang di dalam. Kami begitu dibilangnya buka kan pintu kamar belakang, kami bawa linggis sama martil," ungkap Kifli, Rabu.

3 korban ditemkan tewas terlentang dalam kamar, Rabu (6/4/2022).
3 korban ditemkan tewas terlentang dalam kamar, Rabu (6/4/2022). (HO / Tribun Medan)

Sampai di rumah korban, Ali Kifli melihat keberadaan bapak dan ibu korban di dalam rumah.

Ayah korban meminta tolong agar pintu kamar anaknya dibuka.

"Dia bilang, tolong lah dibukakan. Ya kami buka kan. Permisi ya, kami buka. Saat itu engkol pintu sudah patah, mungkin bapak itu sudah kerjain duluan," katanya.

Setelah didobrak menggunakan pahat, dan terbuka. Ternyata kunci grendel pintu bagian atas pada posisi terkunci.

 "Begitu terbuka pertama. di atas terkunci. Kami buka, kami sorong. tau-tau ada tiga, semua posisi korban telentang," ujarnya.

Setelah pintu terbuka, Kifli dan beberapa tetangga meninggalkan rumah.

Saat ditemukan, posisi ketiga korban telentang dan mulut mengeluarkan buih."Begitu pintu terbuka kami lihat. Allahuakbar. Udah kami keluar," ujarnya.

Sosok korban, kata Ali Kifli, jarang bergaul dengan para tetangga sekitar tempat tinggal mereka lantaran kesibukan "Jarang ketemu lah. Karena kan pergi pagi," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved