Ramadan 2022 di Jambi

Mengintip Kegiatan Santri Saat Ramadan Mulai Khatam 30 Jus Dalam Semalam Hingga Bedah 9 Kitab Kuning

Berita Tanjabtim-Mengintip kegiatan para santri di pondok pesantren Jari Nabi Kabupaten Tanjung Jabung Timur..

Penulis: Abdullah Usman | Editor: Nani Rachmaini
Abdullah usman/tribunjambi
Kegiatan Santri Ponpes Jari Nabi saat bulan Ramadhan 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Mengintip kegiatan para santri di pondok pesantren Jari Nabi Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Selain tadarusan secara hafalan juga ada bedah Sembilan kitab kuning. 

Suasana Senin (4/4/2022) pagi di seputaran kawasan Ponpes Jari Nabi terlihat sedikit mendung dan sejuk, suasana perbukitan dan hijaunya tanaman lokal seakan menambah kenyamanan ketika berada di kawasan pondok. 

Lantunan ayat ayat suci alquran yang dibacakan secara langsung oleh para santri, terdengar bersahut sahutan dan sangat merdu di telinga. Beberapa santri terlihat sibuk dengan kegiatannya masing masing meski dalam keadaan berpuasa. 

Pondok pesantren jari nabi yang berdiri sejak tahun 2016 silam berada di hamparan lahan yang memiliki luas lebih kurang Lima hektar lebih. Memiliki lebih dari 300 siswa dan siswi yang berasal dari berbagai daerah. 

Tidak hanya dari lokal Kabupaten Tanjabtim saja, melainkan dari Kabupaten tetangga hingga Provinsi tetangga. Sebut saja Riau dan Lampung yang ikut menimba ilmu di pesantren yang cukup ternama di Tanjabtim ini. 

Ditemani Pimpinan Pondok Pesantren Jari Nabi Kyai  M. Syukron Maksum yang tidak lain merupakan putra bungsu dari ulama tersohor di tanah pesisir jambi KH Maksum Abdullah. 

Dikatakan Syukron sapaan akrab yang disapa oleh para kerabat dan sahabatnya tersebut, bahwa pada bulan Ramadhan ini bukan hanya merupakan bulan yang dinanti namun juga bulan yang sangat spesial bagi  umat muslim begitu pula bagi para santri

Hampir setiap tahunnya, Ponpes Jari Nabi selalu menggelar kegiatan yang selain bernilai ibadah juga meningkatkan wawasan dan ketajaman siswa dalam menimba ilmu pelajaran. 

Salah satunya melalui program rutin kita yakni, program Program Khusus Ramadhan (PKR) tahun 2022. Dimana berbagai kegiatan ibadah yang bernilai pahala juga ada kegiatan yang spesial khusus bagi para santri santri

"Dalam program KPR tadi ada dua kegiatan yang kita lakukan khusus di bulan ramadhan, pertama kegiatan tadarus hafalan alquran dari pagi hingga malam hari selain itu juga ada program bedah Sembilan kitab kuning yang juga digelar sejak subuh hingga malam hari, " ujarnya. 

"Selain itu ada juga program khatam 30 juz dalam sehari semalam, yang diikuti oleh 17 santri putri dan putra. Dan dilakukan secara hafalan bukan membaca, " sambungnya. 

Lanjutnya, sebagai penyemangat para santri setiap program tadi ada lombanya yang nantinya diujung kegiatan akan ada reward bagi para siswa terbaik yang memang layak mendapatkan reward tadi. 

"Baik itu, bilal terbaik, imam terbaik, kultum terbaik dan santri terampil dan lainnya, yang mendapatkan PKR award dan piagam ataupun sertifikat pada akhir program, " ujarnya. 

Dimana program program tersebut dilakukan saat bulan Ramadhan saja, meskipun pada pembelajaran sehari hari juga ada kegiatan serupa namun tidak seperti saat program ramadhan ini. (usn) 

Simak berita-berita terbaru Tribunjambi.com di Google News 

Baca juga: Ramadan dan Keriangan yang Tak Pudar

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved