DPRD Provinsi Jambi
Mesin Rontgen di RSUD Raden Mattaher Jambi Rusak, DPRD Jambi Minta Segera Diperbaiki
Sudah empat hari mesin radiologi atau rontgen di RSUD Raden Mattaher Jambi rusak tidak bisa difungsikan.
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Teguh Suprayitno
Laporan Wartawan Tribun Jambi Hasbi Sabirin
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI-Sudah empat hari mesin radiologi atau rontgen di RSUD Raden Mattaher Jambi rusak tidak bisa difungsikan.
Hal tersebut menyebabkan layanan pasien untuk mendapatkan hasil pemeriksaan rontgennya tidak bisa dilakukan dalam beberapa hari terakhir.
Kerusakan itu terjadi sejak Selasa tangan 22 Maret lalu, hingga kini belum juga bisa dioperasikan.
Terpantau di lokasi, terlihat banyak keluarga pasien mengeluhkan dan bolak balik untuk mendapatkan layanan rontgen tersebut, tetapi petugas beralasan mesin radiologi sedang rusak.
Menanggapi hal itu Wakil Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi bagian pelayanan dr Dewi Lestari membenarkan mesin radiologi atau rontgen di RSUD Raden Mattaher Jambi sedang rusak.
Kata dr Dewi Lestari, kerusakan mesin rontgennya sedang dalam perbaikan. Meskipun begitu pelayanan rontgen pasien tetap bisa dilakukan melalui rujukan parsial ke rumah sakit Siloam.
"Pelayanan pasien tidak tergangu. Kita sudah siapkan rujukan parsial ke Siloam, kemarin saya tanda tangani surat edarannya," kata dr Dewi Lestari.
Baca juga: Warga Talang Duku Keluhkan Jalan Rusak, Berdebu dan Macet, Begini Tanggapan DPRD Provinsi Jambi
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi lV DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi Partai Gerindra Muhammad Khairil minta pihak rumah sakit Raden Mattaher Jambi segera perbaiki kerusakan tersebut.
"Itu harus segera mungkin diperbaiki. Karena bisa mengganggu pasien untuk berobat. Kasian lihat masyakarat sudah datang kerumah sakit tapi penyakitnyo dak bisa dideteksi dengan rontgen," kata Muhammad Khairil.
Apalagi kerusakan sudah berhari-hari belum bisa di perbaiki. kata Muhammad Khairil soal pengangaran untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di RSUD Raden Mattaher Jambi dinilai sudah cukup.
"Untuk mengoptimalkan layanan kesehatan masyarakat di rumah sakit. Tidak pernah kita mengurangi anggarannya. Bahkan setiap tahun selalu bertambah. Tujuannya agar pelayanannya maksimal," ungkapnya.
Baca juga: DPRD Provinsi Jambi Minta Pemprov Tidak Seremonial Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Harga Migor
(tribunjambi.com/ Hasbi Sabirin)