Covid di Batanghari
Kasus Positif Covid-19 Perlahan Meningkat di Batanghari, 32 Orang Sudah Terpapar
Sebanyak 32 kasus aktif itu terdiri dari tiga pasien dirawat di rumah sakit dan 29 isolasi mandiri di rumah
Penulis: A Musawira | Editor: Rahimin
TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Ksus positif aktif Covid-19 di Batanghari mengalami peningkatan perlahan sejak akhir Januari lalu.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Batanghari dr Elfie Yennie, saat ini tercatat kasus Covid-19 mencapai 32 orang.
“Sampai kemarin kita masih ada tambahan dua kasus konfirmasi dan tiga kasus sembuh. Sehingga total kasus aktif saat ini ada 32 kasus,” katanya, Selasa (15/2/2022).
Sebanyak 32 kasus aktif itu terdiri dari tiga pasien dirawat di rumah sakit dan 29 isolasi mandiri di rumah.
dr Elfie Yennie mengaku kasus aktif ini baru dimulai akhir Januari lalu dari hasil suspek.
“Jadi memang pertumbuhanya cukup cepat, dari sekian lama nol kasus Covid-19 hampir sekian bulan kemudian akhir Januari kemarin sudah mulai yang diawali dari 3 kasus dan bertambah terus sehingga saat ini 32 kasus aktif,” katanya.
Secara statistik perkembangan Covid-19 saat ini hampir bisa dikatakan omicron. Memang kebanyakan sudah omicron dan pemeriksaan untuk omicron sendiri itu biasanya untuk kepentingan survailand.
“Ada beberapa sampel yang dikirim untuk memastikan omicron, tapi bukanlah untuk kepentingan penegakan diagnosis tetapi untuk kepentinggan survailand karena apapun jenis Covidnya, tata laksananya sama yang membedakan terapi tingkatan klinisnya parah atau tidaknya,” ucapnya.
Melihat perkembangan kasus ini pihaknya telah menyiapkan kembali rumah sakit rujukan.
“Ada tiga pasien yang sedang dirawat maka kita siapkan kembali, maksimalkan kembali, baik kebutuhan ruangan, tempat tidur, ICU, oksigen serta tenaga medis sudah kita siapkan kembali untuk mengantisipasi lonjakan kasus ini,” pungkasnya.
Baca juga: Boleh ke Mal Asal Pakai Masker, Tren Kasus Covid-19 di Jakarta Lewati Puncak
Baca juga: 2.000 Dosis Vaksin Covid-19 Bakal Kedaluwarsa, Begini Langkah Pemkab Tebo
Baca juga: Menolak Gelombang Ketiga Covid-19, Kapolres Batanghari Masifkan Vaksinasi Hingga Perketat Prokes