Nostalgia Radja Nainggolan, Ceritakan AS Roma Dulu dan Kini, termasuk Kisahnya di Inter Milan

"Apakah audio direkam pada berita palsu WhatsApp? Tidak, tidak: itu saya. Saya bilang saya ingin pergi, bahwa saya ingin kembali karena saya tidak merasa nyaman."

"Saya mengirimnya kepada seorang teman, tetapi Anda tahu Bagaimana Roma, kan? Dalam sekejap mereka semua memilikinya."

"Saya harus tahu, saya tidak terlalu cerdas, tetapi sabar."

Baca juga: Panas! AS Roma Hanya Tampil Imbang Lawan Genoa, Wasit Beri Kartu Merah Nicolo Zaniolo

Baca juga: Juventus Terdepan Kejar Nicolo Zaniolo dari AS Roma, Siap Tantang Tottenham Hotspur & Antonio Conte

Baca juga: Pelatih AS Roma Jose Mourinho Marahi Wasit Usai Ditahan Imbang Genoa, Ini Masalahnya

Dia juga ikut mengomentari pemain yang kini menjadi pembicaraan di AS Roma, Nicolo Zaniolo.

"Zaniolo adalah pesepakbola hebat, tetapi ketika tim tidak bermain bagus melawan tim-tim besar, dan dalam beberapa tahun terakhir dari pertandingan ini dia hanya memenangkan sedikit, dia juga tidak membuat perbedaan."

“Apakah Mourinho orang yang tepat untuk Roma? Saya pikir dia orang yang hebat, para pemainnya mengatakan kepada saya bahwa dia bisa memenangkan Anda hanya dengan berbicara."

"Dan dia mengatakan hal-hal yang lurus. Terkadang dia memiliki acara yang dapat melukai para pemain: Anda dapat membantai beberapa mereka, jika Anda mengatakan saya tidak sanggup. Dengan orang lain, seperti saya, itu berhasil. "

"Kecewa dengan Cagliari? Saya sering mendengar Joao Pedro, Nandez, Pavoletti, mereka mengatakan kepada saya, 'Anda harus berada di sini'."

"Klub telah membuat pilihan lain, tetapi jika Anda memberi tahu saya satu hal dan Anda tidak menghormatinya."

(Tribunjambi.com/ Mareza Sutan AJ)