Berita Internasional
26 Orang Dilaporkan Tewas Tertimpa Runtuhan Saat Gempa Bumi Melanda Afghanistan
Gempa bumi di Afghanistan barat pada Senin (17/1/2022) menelan korban jiwa puluhan orang. Banyak juga korban luka
Guncangan gempa juga dirasakan di provinsi dekat Afghanistan, Herat dan Farah.
Untuk diketahui, Afghanistan berada di wilayah rawan bencana kemanusiaan.
Situasi ini makin diperburuk oleh pengambilalihan negara oleh Taliban pada Agustus.
Sementaram negara-negara Barat membekukan bantuan internasional dan akses ke aset yang disimpan di luar negeri.
Qadis adalah satu daerah yang paling parah terkena dampak kekeringan, hanya mendapat sedikit manfaat dari bantuan internasional dalam 20 tahun terakhir.
Negara ini sering dilanda gempa bumi, terutama di pegunungan Hindu Kush, yang terletak di dekat persimpangan lempeng tektonik Eurasia dan India.
Gempa bumi dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah dan bangunan yang dibangun dengan tidak layak di Afghanistan.
2015 lalu, hampir 280 orang tewas saat gempa berkekuatan 7,5 SR yang berpusat di pegunungan melanda Asia Selatan, dengan sebagian besar kematian di Pakistan.
Dalam bencana itu, 12 remaja perempuan Afghanistan tewas terinjak-injak saat mereka mencoba melarikan diri dari gedung sekolah mereka. (Tribunnews.com/Aljazeera/UPI/Hasanah Samhudi)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sedikitnya 26 Orang Tewas Tertimbun Runtuhan Atap Rumahnya Dalam Gempa Bumi di Afghanistan Barat
Baca juga: Gempa Bumi di Sumsel Dirasakan Hingga di Kota Jambi, Pekerja Kantor Berhamburan Keluar
Baca juga: Berada di Lantai 16, Natasha Wilona Cemas Rasakan Gempa yang Mengguncang Jabodetabek: Serem Banget
Baca juga: Gempa Bumi Berkekuatan 6,2 Magnitudo Guncang Blitar Jawa Timur, Terasa Sampai Solo dan Yogyakarta