Berita Jambi

65 Tahun Provinsi Jambi di Bawah Kemimpinan Gubernur Al Haris dan Wagub Abdullah Sani

Provinsi Jambi pada 6 Januari 2022 ini berulang tahun ke 65. Saat ini Provinsi Jambi dipimpin Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani

Editor: Rahimin
istimewa
Gubernur Jambi Al Haris. 65 Tahun Provinsi Jambi di Bawah Kemimpinan Gubernur Al Haris dan Wagub Abdullah Sani 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Provinsi Jambi di bawah kepemimpinan Gubernur Al Haris dan Wakil Gubernur Abdullah Sani, telah mengalami berbagai kemajuan dan perubahan dalam pembangunan.

Tepat pada hari ulang tahun (HUT) ke-65 Provinsi Jambi pada 6 Januari 2022, berikut capaian yang diraih di tengah-tengah kondisi pandemi Covid-19.

1. Kondisi Covid-19

Sejak ditemukannya kasus konfirmasi Covid-19 pertama di Provinsi Jambi dan diumumkan pada 13 April 2020 hingga 31 Desember 2021, tercatat ada 29.792 kasus yang menyebar di 11 kabupaten/kota, dengan kesembuhan sebanyak 28.993 kasus (angka kesembuhan 97,32%) dan kematian sebanyak 780 kasus (angka kematian 2,69%).

Perkembangan vaksinasi Covid-19 Provinsi Jambi sebanyak 2.686.193 sasaran, dengan realisasi per 31 Desember 2021 untuk pemberian dosis pertama sebanyak 2.079.363 sasaran atau sebesar 77,41% dan pemberian dosis kedua sebanyak 1.492.558 sasaran atau sebesar 55,56%.

2. Pertumbuhan ekonomi

Laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi dilihat dari Year on Year (Y on Y) tumbuh positif dan membaik pada triwulan ketiga 2021 yaitu 5,91 Persen dibandingkan triwulan ketiga Tahun 2020, Provinsi Jambi dilihat dari distibusinya terhadap PDRB Sumatera pada triwulan ketiga 2021 berada pada peringkat ke-7 yaitu sebesar 6,45 persen

Dilihat dari laju PE kabupaten/kota pada 2020, akibat dilanda pandemi Covid-19 dan kondisi perekonomian mengalami penurunan.

Namun dari 11 kabupaten/kota se-Provinsi Jambi ada 3 kabupaten yang perekonomiannya terus tumbuh positif, yaitu Kabupaten Kerinci, Kabupaten Merangin dan Muaro Jambi.

Hal ini dikarenakan stuktur perekonomian daerah tersebut didominasi oleh sektor pertanian.

Sebelum pandemi Covid 19, laju PE Provinsi Jambi selalu dibawah laju PE Nasional. Ketika pandemi Covid-19 melanda pada 2020 kondisi Laju PE mengalami kontraksi sebesar 0,46 persen. Namun tidak sedalam laju PE nasional yang sebesar -2,07 persen.

Sampai triwulan ketiga 2021 laju PE Jambi lebih tinggi dibandingkan nasional. Hal ini dikarenakan struktur perekonomian Provinsi Jambi masih didominasi sektor pertanian.

3. IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Provinsi Jambi

Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jambi 2021 sebesar 71,63 meningkat 0,34% dari 2020.

4. Kemiskinan

Persentase penduduk miskin pada Maret 2021 sebesar 8,09 % atau 293,86 ribu jiwa, meningkat 0,12% dibandingkan September 2020 sebesar 7,97% dan meningkat 0,51% dibanding Maret 2020 sebesar 7,58%.

5. Pengangguran

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Provinsi Jambi dari 2016-2018 mengalami tren penurunan dan di bawah TPT nasional.

Namun, pada 2019-Agustus 2021 mengalami tren kenaikan walaupun masih di bawah tren nasional.

TPT mengalami peningkatan yang signifikan terjadi pada 2020, hal ini dikarenakan adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia bahkan dunia.

Dilihat dari perkembangan TPT kabupaten/kota se-Provinsi Jambi, pada 2018 TPT tertinggi terdapat di Kota Jambi dengan angka 6,56 dan Kota Sungai Penuh dengan angka 5,44 di atas angka provinsi dan Indonesia.

Sedangkan pada 2019 TPT tertinggi ada di Muaro Jambi dengan angka 8,79 dan Kota Jambi dengan angka 8,33 diatas angka provinsi dan Indonesia.

6. NTP (Nilai Tukar Petani)

Nilai Tukar Petani Provinsi Jambi pada 2021 sebesar 138,79 meningkat dari tahun sebelumnya 20,96.

Hal ini mengindikasikan bahwa kemampuan petani kita terhadap produk (komoditas) yang dihasilkan atau dijual petani lebih besar dibandingkan dengan produk yang dibutuhkan petani baik untuk proses produksi (usaha) maupun untuk konsumsi rumah tangga petani.

7. NEI (Nilai Ekspor Impor)

Nilai Ekspor Provinsi Jambi menurut pelabuhan pada Oktober 2021, dimana komoditas asal Jambi bernilai sebesar US$ 83,78 juta.

Sementara itu, komoditas asal Jambi yang diekspor sebesar US$ 59,11 juta, dari komoditas asal Jambi yang diekspor tersebut melalui pelabuhan luar Jambi sebesar 61,63%.

Pangsa ekspor menurut negara tujuan utama yaitu Singapura US$ 630,16 juta atau sebesar 51,06%, Jepang US$ 137,92 juta atau sebesar 11,18%, Amerika Serikat US$ 99,04 juta atau sebesar 8,02%, Thailand US$ 92,50 juta atau sebesar 7,49% dan India US$ 64,39 juta atau sebesar 5,22%;

8. Nilai Investasi

Realisasi investasi di Provinsi Jambi pada 2021 untuk Penanaman modal dalam negeri (PMDN) total investasi sebesar Rp4,681 triliun dan untuk Penanaman modal asing (PMA) total investasi sebesar Rp613,54 miliar (sumber DPMPTSP Prov. Jambi).

Visi: "Terwujudnya Jambi Maju, Aman, Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional di bawah Ridho Allah SWT"

Misi: (1) Memantapkan Tata Kelola Pemerintahan (2) Memantapkan Perekonomian Masyarakat dan Daerah; (3) Memantapkan Kualitas Sumber Daya Manusia

12 Program Prioritas

1. Penanganan dampak Pandemi Covid-19
2. Pemulihan dan Peningkatan Perekonomian Masyarakat Daerah
3. Pengembangan Kawasan Ekonomi Baru
4. Percepatan Pembangunan Infrastruktur Transpostasi
5. Meningkatan Kualitas dan Ketersediaan Jaringan Irigasi, Air Bersih, dan Bendungan
6. Percepatan Pembangunan Infratsruktur Listrik
7. Pemantapan Kelembagaan dan Percepatan Pembangunan Infrastruktur Kesehatan, Pendidikan, Agama dan Sosial Budaya
8. Peningkatan Kualitas dan Kelestarian Lingkungan Hidup Serta Mitigasi Perubahan Iklim
9. Peningkatan dan Pengembangan Sektor Pertanian, Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan
10. Peningkatan Tata Pemerintahan yang Baik
11. Peningkatan Perlindungan Sosial dan Kepastian Hukum
12. Peningkatan Kesetaraan Gender

Dumisake sebagai upaya mengurangi ketimpangan dan meningkatkan pemerataan pembangunan dengan lima pilar: Pilar Jambi Cerdas dan Pintar, Pilar Jambi Tangguh, Pilar Jambi Sehat, Jambi Agamis, Jambi Responsif

Prestasi yang diraih per Desember 2021

1. Penanganan Covid-19 (Tempo, Metro TV)
2. Inovasi Government Award (Mendagri)
3. K5 (Nakertrans)
4. Penghargaan Abdi Bhakti Tani: peringkat 3 Eksport Komoditas Pertanian Tertinggi dan peringkat 5 Peningkatan Produksi Padi (Wapres). (adv/*)

Baca juga: Provinsi Jambi HUT ke 65 Tahun, Fadhil Arief: Tantangan ke Depan Makin Kompleks

Baca juga: Al Haris: Buku 65 Tokoh Perspektif Pemikiran Pembangunan Jambi Acuan Dalam Membangun Jambi

Baca juga: Al Haris: Lomba Lukis Momentum Tanamkan Kepedulian Terhadap Sungai Batanghari

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved