PENGAKUAN Pelatih Malaysia yang Akui Susah TIdur Usai Timnya Dibantai Timnas Indonesia di Piala AFF

“Setelah kalah (dari Indonesia) saya kurang tidur. Itu adalah mimpi buruk," ujar Tan Cheng Hoe, dikutip Tribunjambi.com dari Cakap Sukan via SuperBall.id.

"Namun sebagai pelatih sepak bola, saya bertanggung jawab dan telah melakukan yang terbaik."

“Saya juga sudah mencoba untuk menempatkan peta Malaysia di panggung Asia, tetapi belum berhasil."

"Terima kasih kepada semua pendukung sepak bola nasional yang selalu mengikuti perkembangan tim," tambahnya.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Mohd Saifuddin Abu Bakar mengatakan bahwa Cheng Hoe telah mengadakan diskusi dengan manajemen FAM.

Dalam diskusi tersebut, Tan Cheng Hoe juga menyatakan niatnya untuk mundur menyusul kegagalan timnya melaju ke semifinal Piala AFF 2020.

“Setelah diskusi terbuka dari semua sudut, manajemen FAM akhirnya menghormati keputusan tersebut dan telah sepakat untuk membebaskan Cheng Hoe dengan kesepakatan bersama kedua belah pihak,” kata Saifuddin.

Prestasi terbaik Tan Cheng Hoe sebagai asisten pelatih di antaranya dengan meraih medali emas SEA Games 2009 dan Piala AFF 2010.

Adapun sebagai pelatih, Tan Cheng Hoe sukses membawa Timnas Malaysia menjadi runner-up di Piala AFF 2018.

(Tribunjambi.com/Superball.id)

Berita seputar Timnas Indonesia