Angka Kemiskinan Muarojambi Meningkat, 1.000 Jiwa Terdampak Pandemi Covid-19

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI-Imbas Covid-19, angka kemiskinan di Kabupaten Muarojambi mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.

Berdasarkan data Dinas Sosial Kabupaten Muarojambi, angka kemiskinan tahun lalu tercatat sebanyak 16 ribu jiwa, kini naik menjari 17 ribu jiwa lebih.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Muarojambi Rossa Chandra Budi.

Kata Budi, peningkatan angka kemiskinan itu dianggap masih wajar namun tidak signifikan.

"Tahun sebelumnya angka kemiskinan Muarojambi berada diangka 16 ribu jiwa kini naik menjadi 17 ribu jiwa, artinya kenaikan itu tercatat 1.000 jiwa," ungkapnya.

Ia juga mengatakan, salah satu penyebabnya kenaikan angka kemiskinan itu dipengaruhi beberapa perusahaan dan swalayan, melakukan PHK terhadap karyawannya saat pandemi Covid-19.

Sehingga masyarakat Muarojambi yang berkerja setelah di PHK mengalami kesulitan ekonomi.

"Meskipun dengan demikian, angka kemiskinan Kabupaten Muarojambi masih nomor dua terendah dari Kota Sungai penuh," tutupnya.

(Tribunjambi.com/ Hasbi Sabirin)

Baca juga: Tingkat Kemiskinan Terendah ke-2,  BPS Muarojambi: Penyuplay Pertama untuk Kota Jambi

Baca juga: Harga Sawit dan Karet Pengaruhi Ketahanan Pangan Warga Muarojambi