Militer Indonesia
Kisah Pemberontak PRRI Kocar Kacir Diserbu Kopassus, 1 Peti Uang Ditinggalkan
Berikut aksi serangan kilat Kopassus atau RPKAD kejar PRRI di bandara Pekanbaru
Melihat pasukan Komando bergerak cepat sembari mengumbar tembakan, pasukan PRRI itu tampak lari kocar kacir masuk ke dalam hutan
PRRI meninggalkan peralatan perang dan bantuan dari Amerika Serikat yang baru dikumpulkan di landasan.
Di landasan Letnan II Dading Kalbuadi, rekan Benny, menendang sebuah peti kayu.
Para prajurit itu terkejut melihat isi di dalam peti tersebut.
Di dalam peti berisi uang dalam jumlah banyak.
Dading sempat bertanya kepada Benny yang kemudian dijawab agar ditinggalkan saja.
"Sudahlah jangan kau hiraukan. Tinggalkan saja, nanti kamu mati," kata Benny.
Tak hanya soal uang, pasukan baret merah itu dikejutkan dengan persenjataan para pemberontak. Semuanya senjata modern.
Meski didukung bantuan senjata dari asing, rupanya PRRI tak punya semangat juang yang tinggi.
Dalam hitungan menit, Lapangan Udara Simpang Tiga jatuh ke tangan RPKAD.
Benny menyuruh seorang anggota PRRI yang menyerah untuk menyetir sebuah truk berkeliling beberapa kali di landasan.
Tujuannya memastikan tidak ada ranjau atau bobby trap yang dipasang PRRI disekitar landasan.