Berita Selebritis
Perbuatan Rafathar Bikin Kondisi Kiano Baim Wong Batuk, Mbak Lala Langsung Panik: Waduh Batuk
Pertemuan Rafathar dengan Kiano saat Paula Verhoeven mengunjungi rumah Nagita Slavina untuk maternity shoot bersama Aurel dan Lesti Kejora
Beberapa jenis batuk menunjukkan sesuatu yang lebih serius. Parents memberi panduan beberapa jenis batu yang anak rasakan dan cara menanganinya:
1. Batuk menggonggong
Anak tidur dengan hidung tersumbat namun nyenyak selama beberapa jam. Tiba-tiba, anak batuk dengan bunyi mirip gonggongan dan sulit bernapas.
Penyebab: Croup, penyakit akibat virus yang menyebabkan peradangan di laring (kotak suara) dan trakea (batang tenggorokan). Batuk ini biasanya menyerang anak-anak usia enam bulan hingga tiga tahun.
Gejala batuk biasanya membaik pada siang hari tetapi akan berulang pada malam hari. Anak mungkin juga mengeluarkan suara siulan bernada tinggi (disebut stridor) ketika ia menarik napas. Beberapa anak cenderung mengalami croup setiap kali mereka pilek.
Cara membantu: Saat anak batuk, selimuti atau nyalakan shower air panas dan duduk 15-20 menit untuk mengendurkan saluran udara.
Udara hangat dan lembap membantunya bernapas. Segera ke dokter jika anak benar-benar mengalami kesulitan bernapas atau jika ia memiliki stridor yang memburuk dengan setiap napas atau berlangsung selama lebih dari lima menit.
2. Batuk berdahak
Batuk anak terdengar berlendir, dan ia mengalami hidung meler, sakit tenggorokan, mata berair, dan nafsu makan yang buruk.
Penyebab: Pilek yang dapat berlangsung selama satu hingga dua minggu. Anak-anak mengalami pilek 6-10 kali dalam setahun,
Cara membantu: Karena disebabkan virus, antibiotik tidak akan membantu. Namun jika ingusnya berwarna hijau terus menerus dan demam, ia mungkin mengembangkan infeksi bakteri.
Jika anak terlalu muda untuk mengeluarkan ingus, gunakan obat tetes hidung salin untuk membantu membersihkan lendir Menghangatkan tubuhnya dan mandi air hangat juga bisa membantu.
3. Batuk kering di malam hari
Anak mungkin juga mengalami batuk yang mengganggu dan sepanjang musim dingin. Semakin buruk setiap malam dan setiap kali dia berlari-lari.
Penyebab: Asma yaitu kondisi kronis di mana saluran udara di paru-paru meradang dan menyempit, sehingga menghasilkan lendir berlebih. Meskipun orang tua sering berpikir bahwa mengi adalah tanda utama asma, batuk terutama pada malam hari.