Cek Endra Mengaku Ditegur Kapolri Karena Serapan Anggaran Covid-19 Sarolangun Baru 9 Persen

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Serapan anggaran Sarolangun masih tergolong rendah.

Bupati Sarolangun Cek Endra mengaku telah ditegur oleh Kapolri saat melakukan zoom meeting bersama Kapolri.

"Ini juga tadi kita ditegur waktu zoom meeting dengan pak Kapolri, saya diminta delapan organisasi pemerintahan daerah OPD untuk segera menyelesaikan bantuan ekonomi," ungkap Cek Endra, Senin (20/9/2021).

Lanjutnya, pihaknya diminta segera merealisasikan bantuan - bantuan ekonomi kepada masyarakat. Selanjutnya, penyerapan anggaran Covid-19 untuk segi medis.

"Baik di puskesmas, pembelian peralatan maupun di rumah sakit umum," sebutnya.

"Kita dapat keterangan langsung dari pihak RSUD akan segera melakukannya, karena juga sudah masuk e - catalog, tinggal proses pengadaan yang harus dipercepat," jelas bupati Sarolangun.

Ia meminta kepada organisasi pemerintahan daerah OPD, agar cepat merealisasikan penyerapan anggaran tersebut. Paling tidak selesai dalam bulan September ini.

Sementara itu, Cek Endra bilang penyerapan anggaran Covid-19 di kabupaten Sarolangun sekira mencapai 9 persen.

"Kalau Covid-19 masih kecil, karena rencana kegiatan yang di ajukan kemarin pengadaannya agak terlambat. Kita kemarin baru membayar nakes kan, itulah yang jadi sembilan persen kemarin," katanya.

Baca juga: APBD Perubahan Sarolangun Prioritas Gaji Honorer, Cek Endra Akan Upayakan Terbayar Semua

Baca juga: APBD Perubahan Sarolangun 2021 Capai Rp 54 Miliar, Cek Endra Sebut Tanpa Kegiatan Fisik

Baca juga: Bupati Sarolangun Cek Endra Kesal Ada Warga Belum Punya e-KTP Online Tak Bisa Divaksin