Aksi Meresahkan
Polisi dan Ketua RT 37 Kenali Besar Kota Jambi Tangkap 5 Orang Diduga Anggota Geng Motor
Berita Jambi-Sebanyak 5 orang diduga kelompok anggota geng motor berhasil ditangkap Polsek Kotabaru bersama Ketua RT dan warga setempat
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sebanyak 5 orang diduga kelompok anggota geng motor berhasil ditangkap Polsek Kotabaru bersama Ketua RT dan warga setempat, Sabtu (12/9/2021) pukul 22.00 WIB.
Kelima orang tersebut ditangkap petugas dan warga setempat, saat akan melakukan serangan di RT 37, Kenali Besar, Alam Barajo, Kota Jambi, lengkap dengan senjata tajam jenis samurai.
Penangkapan tersebut, berawal saat anggota geng melakukan aksi serangan pada Sabtu dini hari.
Namun, tidak ada korban pada serangan awal tersebut, lantaran sejumlah warga yang mengetahui dan melakukan antisipasi.
Mengetahui hal tersebut, Adi Setiadi Ketua RT 37, Kenali Besar, Alam Barajo langsung menghubungi pihak Kepolisian.
"Ya saya langsung hubungi Polsek Kotabaru dan Serigala Kota, pas nian mereka lagi ngumpul, kita tangkap," kata Adi, saat ditemui di kediamannya, Minggu (12/9/2021) sore.
Ia mengaku, turut membantu polisi untuk menangkap pelaku.
"Ya saya dan warga langsung ikut bantu," bilangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sekelompok orang, yang diduga sebagai anggota geng motor, kembali melakukan aksi serangan.
Kali ini, puluhan orang bersepeda motor, lengkap dengan senjata tajam jenis samurai, menyerang warga di kawasan di RT 37, Kenali Besar, Alam Barajo, Sabtu (11/9/2021) dini hari.
Serupa dengan aksinya di lokasi lain di Kota Jambi, para kelompok orang diduga geng motor ini, datang dengan berbonceng tiga, kemudian, menyeret senjata tajam ke badan aspal, hingga menimbulkan bunyi yang berisik.
Hal tersebut memicu kemarahan dari warga, dan keluar rumah untuk memantau kondisi.
"Pada hari Sabtu, mereka datang ramai-ramai buat onar, seret samurai di aspal," kata Adi.
Beruntung, tidak ada korban atas aksi onar yang dilakukan oleh sekelompok orang tersebut.
Namun, aksi serangan tersebut terus berlanjut, di hari yang sama, tepat pada Sabtu pukul 22.00 WIB, kelompok geng motor tersebut kembali datang, dan merencanakan aksi serangan.
Mereka juga mengancam, dengan mengirim sebuah video ancaman akan kembali menyerang warga di RT tersebut.
"Ada salah satu warga kita dikirim video bahwa mereka akan menyerang, sehingga saya langsung menghubungi Polsek Kota Baru dan Tim Serigala Kota," bilang Adi.
Bahkan, saat menerima informasi tersebut, warga sudah siap dengan sejumlah alat, untuk mengantisipasi serangan yang akan dilakukan kelompok geng motor tersebut.
"Tetapi saya langsung imbau warga, supaya pihak kepolisian yang menangani. Ya agar tidak ada main hakim sendiri," jelasnya.
Biasanya, kata Adi, para kelompok ini akan menjalankan aksinya saat dini hari, dimana, warga sudah tertidur.
Namun, sebelum beraksi, terang Adi, kelompok ini terlebih dahulu berkumpul untuk merencanakan aksinya.
"Karena saya sudah kontak polisi, dan langsung ditanggapi, jadi tepat saat mereka berkumpul polisi datang dan saya turut membantu polisi menangkap pelaku," tandasnya.
Adi mengaku, saat itu, polisi amankan 5 orang, dan turut ditemukan sejumlah senjata tajam, yang dipakai saat melakukan kerusuhan.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kotabaru, Ipda Rizki M Ramadhan membenarkan, adanya penangkapan tersebut.
Katanya, saat ini, pelaku sedang menjalani proses di Mapolsek Kotabaru.
"Iya benar, dan kita masih data lagi," kata Rizki, saat dikonfirmasi via Whatsaap.
Baca juga: Sekelompok Orang Diduga Geng Motor Kembali Beraksi, Seret Samurai di Tengah Aspal di Kenali Besar
Baca juga: Satreskrim Polresta Jambi Ringkus Anggota Geng Motor, Dua Orang Terbukti Miliki Sajam
Baca juga: Resmob Polda Jambi dan Polresta Jambi Tangkap 4 Orang Diduga Kelompok Geng Motor