Wakil Bupati Tanjabbar Hairan Sebut Progres Jalan Tol Trans Sumatera Jambi Masih Proses Pendataan

Wakil Bupati Tanjabbar, Hairan, menyebutkan saat ini progres Proyek Jalan Tol Trans Sumatera Jambi masih dalam proses pendataan tanaman tumbuh

Penulis: Monang Widyoko | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUN SUMSEL/ABRIANSYAH LIBERTO
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Bupati Tanjabbar, Hairan, menyebutkan saat ini progres Proyek Jalan Tol Trans Sumatera Jambi masih dalam proses pendataan tanaman tumbuh dan lahan yang dilalui oleh tol itu sendiri.

"Saat ini perkembangannya, masih dalam proses pendataan tanaman tumbuh yang dilalui tol itu nanti, beberapa masuk dalam hutan produksi milik WKS (PT Wirakarya Sakti)," ungkap Hairan di sela-sela acara rapat pelaksanaan MTQ di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Rabu (8/9/2021).

Dikatakannya pendataan dan pengukuran, tengah dilakukan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Tanjabbar bersama pihak yang membangun tol ini nantinya.

"Pihak tol dan BPN hari ini sudah turun ke lapangan untuk mengukur. Nantinya dari hasil pendataan itu akan terlihat, berapa jumlah lahan masyarakat, hutan produksi, dan masih banyak lagi lahan lainnya yang dilewati ruas tol tersebut," katanya.

Sementara itu, terkait besaran gantirugi, pihaknya masih belum memperkirakan estimasi yang akan diberikan.

Baca juga: Sebanyak 22 Orang Dinyatakan Lulus pada Seleksi Caba PK TNI AD 2021 Sub Panda Jambi

Baca juga: Baru Satu Setengah Tahun Menjadi Kepala BMKG Jambi, Ibnu Sebut Baru Tahu Kondisi Cuaca

Baca juga: Wakil Bupati Sarolangun Hillalatil Badri paparkan data Covid-19 dan realisasi vaksin di Sarolangun

"Untuk besaran ganti rugi kami belum ada gambaran dari pihak pembangunan tol, dan ini prosesnya masih panjang. Diperkirakan awal 2023 mulai dilakukan ganti ruginya," ujarnya.

Hairan mengatkan, pihak yang membangun tol itu hingga saat ini belum ada berkoordinasi mengenai teknis kepada Pemkab Tanjabbar.

Namun diungkapkannya, BPN dan pihak tol sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"BPN dan perusahaan sudah kita panggil, dan untuk sosialiasi ke masyarakat juga sudah dilakukan. Tapi untuk pemaparan ke kami itu belum ada," pungkasnya. (Tribunjambi.com/Widyoko)

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved