Nurlailis Lakukan Gerakan Donasi Masker Transparan, Sadari Dampak Pandemi Bagi Tuna Rungu Jambi

Nurlailis, menyebut bahwa gerakan donasi ini tercetus ketika dirinya berdiskusi dengan teman-teman disabilitas jambi.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
ist
Nurlailis Lakukan Gerakan Donasi Masker Transparan 

Bagi masyarakat yang ingin berdonasi bisa melakukan transfer melalui rekening Bank Syariah Mandiri no rekening 7127084817 atas nama Nurlailis

Sementara ini, salah satu penyandang disabilitas di Kota Jambi, Angga (30), menyebut selama pandemi lebih kurang 2 tahun ini dirinya sulit untuk berkomunikasi dengan masyarakat biasa.

Ini lantara orang sekitarnya yang bukan tuna rungu saat berbicara dengannya menggunakan masker.

"Iya kalo kita teman tuli itu komunikasi dari lihat gerakan bibir dari orang yang di ajak ngobrol. Selama ini kan semua orang pakai masker jadi kita kesulitan kalo ngobrol sama mereka," sebutnya yang juga sebagai Ketua Gerakan untuk kesejahteraan tuna rungu Indonesia (Gerkatin) Provinsi Jambi.

Tidak hanya pada lingkup biasa, Angga menyebut bahkan kesusahan ini ketika teman-teman tuli beraktivitas pada mall atau lingkungan di luar teman-teman tuli. Ia menyebut bahwa terkadang teman-teman tuli mengandalkan gadget untuk mengetik dan memberi tahu orang lain terkait apa yang di maksud orang tersebut.

"Jadi memang perlu ada masker transparan, jadi kami teman-teman tuli ini bisa melihat gerakan bibir dari orang yang ngomong," sebutnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Rachel (19), dirinya yang juga tuna rungu menyebut haris memanfaatkan gadget untuk memberi tahu ucapan yang Ia maksud ketika berbicara dengan orang yang menggunakan masker.

Disisi lain, Rachel menyebut bahwa teman tuli berharap adanya suatu gerakan untuk penggunaan masker transparan. Ini karena tidak semua orang mengerti akan bahasa isyarat yang mereka gunakan dalam berkomunikasi.

"Kalo pakai masker transparan kami bisa tau gerakan bibir mereka, apa yang mereka ucap. Selama ini kami minta orang itu masker di turunin, tapi banyak yang ngak ngerti. Jadi mereka nurunin masker sebentar aja," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved