Hari Jadi Polwan ke 73
Kisah Polwan AKP Helrawaty Siregar Duel dengan Penjahat, Kini Terpilih Lulus Seleksi Misi ke Afrika
Menilik kisah hidup dari AKP Helrawaty Siregar, satu-satunya Polisi Wanita (Polwan) dari Polda Jambi, yang lulus seleksi misi perdamaian dunia di Mali
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Menilik kisah hidup dari AKP Helrawaty Siregar, satu-satunya Polisi Wanita (Polwan) dari Polda Jambi, yang lulus seleksi misi perdamaian dunia di Mali, Afrika Barat.
Helra, panggilan dari Perwira Polwan, tersebut, resmi bergabung dalam Satuan Tugas Garuda Bhayangkara Force Police Unit (FPU).
Selama satu tahun, AKP Helrawaty, akan menjalankan misi kemanusiaan di Afrika Barat. Ia mengemban tugas sebagai Duty Officer di dalam satuan.
AKP Helrawaty merupakan Perwira Polwan berdarah batak, kelahiran Tanjung Pura, Langkat Sumatera Utara, 11 Maret 1979.
Ia merupakan ibu dari empat anak.
Sebelum menduduki jabatannya saat ini sebagai Kasubbag Humas Polresta Jambi, Helra pertama kali penugasan pada Tahun 1998, di Aceh Besar Aceh.
Saat itu, Helra tergabung dalam tim reserse.
Tidak ada kata takut dalam hidup Polwan, yang juga ahli dalam bela diri ini.
Terlebih dalam menjalankan tugas di Aceh, waktu itu, kata Helra, setiap hari dan setiap saat, ia selalu mengevakuasi mayat, dengan berbagai kondisi.
Terlebih saat itu, kondisi Aceh sedang dalam kondisi darurat.
"Setiap hari angkat mayat, dari kantong jenazah yang banyak, sampai habis tidak tersisa, kita selalu terlibat dalam melakukan identifikasi," kata Helrawaty, Rabu (1/9/2021).
Hal tersebut, menjadi pengalaman paling mendalam baginya, selama aktif sebagai anggota Polri.
"Itu paling membekas, di mana tidak berharganya nyawa, setiap hari ngambil mayat, evakuasi mayat," ungkapnya.
Helrawaty sembilan tahun bertugas di Aceh, keahlian bela dirinya, menjadi pendukung, selama ia bergelut di dunia reserse.
Banyak kisah unik, di mana ia kerap berduel dan melumpuhkan beberapa penjahat, atau pelaku kriminal di wilayah Aceh Besar.
Helra mengaku sering melumpuhkan pelaku kriminal, saat melakukan patroli.
"Ya ketika lagi patroli di pantai, ya sering kita temukan pelaku kriminal, mulai dari pengedar narkotika dan lainnya, ya saya sering pakai bela diri untuk lumpuhkan mereka, meski langsung dibantu oleh polisi laki-laki," bilangnya.
Keahlian bela dirinya sudah teruji, Helrawaty, juga pernah meraih juara tiga bela diri bebas Polwan, yang digelar Polda Jambi dan jajaran.
Usai bertugas di Aceh, tepat pada tahun 2007 lalu, Helrawaty aktif bertugas di Jambi.
Ia diberi tanggung jawab, di berbagai jabatan, mulai dari Kanit Turjawali Poresta Jambi, Kasubnit Rehident Polresta Jambi, Kasiwas Polresta Jambi, Wakapolsek Jambi Timur, hingga saat ini, menjabat sebagai Kasubbaghumas Polresta Jambi.
Saat ini, Helrawaty sedang menunggu, jadwal keberangkatan, usai menjalani seleksi dan tes Divhubinter Mabes Polri selama satu bulan penuh.
Saat resmi diberangkatkan, Helrawaty, bersama tim dari Polda lainnya akan melaksanakan tugas selama 1 tahun penuh di daerah misi, selama enam bulan menjalani latihan pra penugasan (Latpragas).
Tekad untuk membantu orang, yang berada di tengah konflik, menjadi motivasi dan semangat Helrawaty untuk mengikuti seleksi, dan siap untuk diberangkatkan tugas selama satu tahun penuh.
"Niat dari awal memang ingin bantuin semua orang, apalagi saat konflik, itu hal yang paling menyedihkan," kata Helrawaty, kepada Tribun, Rabu (1/9/2021) sore.
"Dan melalui polri diberi jalan dan kesempatan, dengan di bawah naungan PBB, kita tinggal siapkan fisik, mental, otak dan hati," bilangnya.
Dukungan kuat dari sang suami, dan keempat anaknya, menjadi pondasi kuat bagi polwan berpangkat AKP ini, untuk menjalankan tugas dunia.
Menurutnya, semua orang hidup memiliki impian-impian besar, dan masuk dalam satuan khusus misi kemanusiaan dunia menjadi doa dan harapannya, selama hidup di dunia.
"Saya berharap Illahi Robbi, memperhitungkan yang saya lakukan di daerah misi, saat saya dihisab kelak," ungkap Helrawaty.
"Di umur saya yang tidak lagi muda, anak saya sangat mendukung, malah mengingatkan untuk menjaga fisik, mereka ajak lari, katanya biar bisa bantu orang, begitu juga dengan suami, meski ada pembicaraan yang panjang, alhamdulillah saya dapat izin," tuturnya.
Sejak kecil, Helrawaty sudah bercita-cita menjadi anggota Polisi.
Bertepatan dengan HUT Ke-Polwan ini, Helrawaty menyampaikan pesan, kepada seluruh wanita di Indonesia, bahwa wanita juga harus melakukan yang terbaik dalam hidupnya.
"Get Out From Your Comfort Zone, Female Do The Best In Your lIfe, because The Best Human Being Benefit Others, atau setiap wanita, harus keluar dari zona nyamanmu, lakukan yang terbaik dalam hidupmu, karena manusia terbaik adalah yang bermanfaat untuk manusia lainnya," tutupnya.
Baca juga: Kisah AKP Helrawaty Siregar, Satu-satunya Polwan dari Polda Jambi Lulus Operasi Perdamaian di Afrika
Baca juga: Link Twibbon Hari Polwan ke-73 Dalam Memperingati Hari Lahir Polwan di Indonesia
Baca juga: Peringatan Hari Jadi Polwan ke 73 di Polres Sarolangun dengan Turun Ajak Warga Vaksin, Beri Bansos