Militer Indonesia
Perjalanan Bule Belanda Idjon Djanbi Pendiri dan Pelatih Kopassus
Sejarah mencatat Idjon Janbi adalah pelatih sekaligus pendiri Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Pada tanggal 29 September 1953 KSAD mengeluarkan sebuah Surat Keputusan tentang pengesahan pemakaian baret sebagai tutup kepala prajurit yang lulus pelatihan Komando.
Latihan lanjutan Komando dengan materi Pendaratan Laut (Latihan Selundup) dilakukan pada tahun 1954 di Pantai Cilacap Jawa Tengah.
Pada tanggal 25 Juli 1955 KKAD berganti nama menjadi Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD).
Saat itu yng menjadi komandan adalah Mayor Mochammad Idjon Djanbi.
Pada 1956 RPKAD menyelenggarakan pelatihan penerjunan yang pertama kalinya di Bandung.
Karena Indonesia adalah negara kepulauan, maka Mayor Infanteri Mochammad Idjon Djanbi menginginkan agar prajurit RPKAD memiliki kemampuan sebagai peterjun sehingga dapat digerakkan ke medan operasi dengan menggunakan pesawat terbang.
Mereka yang lolos dari pelatihan ini meraih kualifikasi sebagai peterjun militer dan berhak menyandang Wing Para.
Pada 25 Juli 1955, Wapres Moh. Hatta meresmikan KKAD menjadi RPKAD dan dikepalai tetap oleh Mayor Inf Mochamad Idjon Djanbi dengan Kastaf Mayor Inf R. E. Djailani yang juga merangkap sebagai Komandan SPKAD (sekolah Pasukan Komando Angkatan Darat) dan dibantu oleh Letnan LB Moerdani sebagai wakilnya.
Di bawah pimpinan Mayor R. E. Djailani dan wakilnya Letnan LB Moerdani, pendidikan komando mulai memperlihatkan hasil yang cukup bagus meskipun banyak kekurangan tenaga pengajar maupun dana.
Pimpinan MABESAD saat itu melihat celah untuk mengambil alih kepemimpinan di RPKAD ke warga asli pribumi tetapi hal tersebut diketahui oleh mayor Djanbi.
Setelah Djanbi ditawarkan jabatan baru yang jauh dari pelatihan komando, Mayor Djanbi marah dan mengajukan pensiun.
Pada 1956, Indonesia sedang aktif menasionalisasi perusahaan-perusahaan milik asing dan Moh Idjon Djanbi yg sudah menjadi WNI diberi jabatan mengepalai perkebunan milik asing yang dinasionalisasi.
Pada 1969 pada saat ulang tahun RPKAD Mayor Inf Moh. Idjon Djanbi diberi kenaikan pangkat menjadi Letnan Kolonel.
(Tribunjambi.com)
Berita lainnya seputar Kopassus di sini
