Warga Muarojambi Ketahuan Selundupkan Ponsel ke Lapas, Sengaja Dimasukkan Dalam Lipatan Baju

Laporan wartawan tribunjambi.com, Abdullah Usman 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Petugas Lapas Narkotika Muara Sabak berhasil gagalkan upaya penyelundupan ponsel untuk narapidana.

Pelaku memasukkan ponsel ke dalam lipatan pakaian untuk mengelabui petugas, Jumat (13/8).

Seperti pemeriksaan penunjang pada biasanya, setiap pengunjung Lapas Narkotika Muara Sabak tidak luput dari pemeriksaan bawaan hingga badan sebelum menjenguk para tahanan.

Pada Kamis (12/8) pukul 10.30, petugas piket lapas Narkotika Muara Sabak berhasil gagalkan upaya penyelundupan benda terlarang bagi tahanan berupa ponsel.

Dikatakan Kalapas Narkotika Muara Sabak, Syahroni mengatakan, kejadian tersebut terungkap saat petugas melakukan pemeriksaan terhadap barang yang dibawa oleh salah satu pengunjung berinisial AG yang merupakan warga Kabupaten Muaro Jambi.

"Pada saat melakukan pemeriksaan barang bawaan itu, petugas kami menemukan satu unit HP lengkap dengan sim card, batrai dan charger yang diselipkan di dalam lipatan celana yang ada dalam barang bawaan pengunjung tersebut," ucapnya.

Menurut Roni, berdasarkan keterangan AG kepada petugas dirinya mendapat titipan barang dari keluarga Napi di Lapas tersebut yang bernama Heri yang merupakan terpidana kasus narkoba dari Kabupaten Muaro Jambi.

"Pengunjung tersebut kooperatif saat dilakukan pemeriksaan oleh petugas Lapas dan mengatakan jika dirinya sama sekali tidak mengetahui bahwa di dalam barang bawaan tersebut ada HP yang sengaja diselipkan," ujarnya.

Baca juga: Harga Sembako di Sarolangun Mulai Merangkak Naik, Pemda Rencanakan Operasi Pasar

Baca juga: Soal Insentif Nakes RSUD Raden Mattaher, Pinto Dukung Langkah Gubernur Jambi

Baca juga: Dirut RSUD Raden Mattaher Singgung Soal Insentif Nakes, Gubernur Jambi Bilang Begini

Pengunjung tersebut pada saat menerima barang titipan itu juga tidak memeriksa serta tidak memastikan terlebih dahulu apa saja isi dari barang yang akan ia bawa.

"Untuk itu saya menghimbau kepada siapapun orang yang menerima titipan barang untuk diantarkan ke Napi di dalam Lapas, agar terlebih dahulu memastikan apa isi dari barang bawaan tersebut," jelas Roni. (usn)