Berita Sarolangun

Kemenag Sarolangun Sebut Saat Pandemi Pernikahan Justru Bertambah

Berita Sarolangun-Kementerian agama Kabupaten Sarolangun menyampaikan saat pendemi justru pengajuan pernikahan tidak berpengaruh saat adanya Covid-19.

Penulis: Rifani Halim | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI/RIFANI HALIM
Kepala Kemenag Sarolangun M.Syatar 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Kementerian agama Kabupaten Sarolangun menyampaikan saat pendemi justru pengajuan pernikahan tidak berpengaruh saat adanya Covid-19.

M. Syatar kepala Kementerian Agama Sarolangun mengatakan, Pernikahan yang dilakukan dikabupaten Sarolangun tidak ada masalah, masyarakat tetap melakukan pernikahan pada massa pedemi saat ini.

Secara umum, Syatar mengatakan, pada massa Covid-19 saat ini justru masyarakat yang mengajukan pernikahan justru bertambah di bandingkan dengan massa sebelum pandemi.

"Kalau saat ini kelihatannya malah meningkat. karena memang tidak aturan yang melarang pernikahan
katanya, Kamis (5/8/2021).

Namun, para penghulu yang menikahkan orang, kata Syatar tetap melakukan ketentuan yakni dengan mengunakan sarung tangan dan masker saat menikahkan orang.

"Petugas yang menikahkan tetap mematuhi prokes, seperti sarung tangan," katanya.

Ia menambahkan, pihak kementerian agama dalam hal ini Kantor Urusan Agama membaantasi masyarakat yang melakukan pernikahan di dalam ruangan, yakni tidak boleh berkerumun saat acara akad nikah.

Sementara itu, Ia mengakui bahwa tidak dapat berkerja sendiri dengan menerapkan prokes saat pernikahan digelar, sebab membutuhkan bantuan dari tim satgas Covid-19 yang berbeda di kecamatan yang ada di kabupaten Sarolangun.

(Tribunjambi.com /rifani halim)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved