MasterChef Indonesia Season 8
Fakta Olivia MasterChef Indonesia Season 8 yang Mengundurkan Diri, Berkali-kali Masuk Pressure Test
MasterChef Indonesia Season 8 Kedatangan black team untuk merebut kembali apron putih demi melanjutkan perjuangan menjadi The Next MasterChef.
Namun, menurut juri ada beberapa komponen yang masih bisa dikembangkan dari saus, menurut Chef Renatta, dan pemilihan piring, kata Chef Juna.
Selanjutnya Olivia maju membawa tom yum-nya yang kini telah dipercantik dan dibuat lebih sederhana.
Dia tidak lagi membawa bahan-bahan laut yang menutupi rasa tom yum, masakan Olivia juga dipuji karena berkembang.
Meski begitu, ada catatan dari juri. Menurut Chef Juna, hidangan Olivia kaldunya masih kurang bersih. Sedangkan bagi Chef Arnold, nasinya masih terlalu keras.
Maju terakhir, Thea membawa chicken tikka masala yang berhasil memukau para juri.
Rasa yang enak, penampilan yang menarik, dan konsep yang dieksekusi dengan baik.
Hal ini menjadikan Thea sebagai pemenang tahap pertama penyaringan Black Team.
Bahkan, Chef Arnold sampai dua kali mencicipi makanan Thea.
Dengan begitu, Olivia dan Febs akan kembali bertarung untuk menyusul Thea yang telah lolos. Siapa di antara keduanya yang akan lolos?
Baca juga: Emosi Chef Juna Lempar Piring Sampai Pecah Gegara Masakan Seto, Peserta MasterChef Syok: Kami Capek!
Setelah gagal meyakinkan para juri di challenge Redemption Dish, Olivia dan Feb harus menjalani tantangan kedua untuk mendapatkan apron putih.
Tantangan kedua ini adalah inspirational dish.
Maka, Olivia dan Febs diminta untuk memasak dessert yang telah dipilihkan pemirsa, yakni chocolate lava cake.
Meski tersedia contoh di depan, para juri meminta dua peserta ini untuk menggarap lava cake versi mereka masing-masing.
Mereka diberi waktu 60 menit untuk mendapatkan lava cake yang lumer dan enak.
Febs dan Olivia bersusah payah menggarap dessert yang terkenal membutuhkan kemampuan yang presisi ini.