Penanganan Covid
EROS Djarot Terpapar Covid-19 : Kerja Saya Kayak Relawan, Tapi Lucu Malah Saya yang Kena Virus
Seniman dan politikus, Eros Djarot terpapar Covid-19. Diduga Eros Djarot terpapar Covid-19 dari kontak dengan uang kertas.
Ia menganggap mendapat kesempatan baik untuk beristirahat sejenak. Makan banyak, tidur cukup, dan minum obat serta vitamin. Obat cacing ivermectim, salah satunya.
"Alhamdulilah saya sudah pulih. Dewi juga sudah berangsur membaik," ungkapnya.
Percaya obat cacing itu? “Faktanya banyak yang sembuh karena minum obat itu. Minimal, kalau toh pun kena gejalanya tidak berat,” kata dia.
“Obat itu yang banyak saya bagikan ke teman-teman. Kebetulan saya pernah beli banyak.
Selama pandemi ini kerja saya kayak relawan membantu teman-teman yang terdampak.
Makanya lucu, malah saya yang kena,” kata Eros.
Mengungsi di Puncak
Belum sebulan, tepatnya 27 Juni lalu, Erros kehilangan adiknya Budi Djarot, yang terpapar Covid-19. Keadaan itu mengguncangnya.
Sang adik, seperti ditulis di Instagramnya, adalah "adikku, sobatku, kawan seperjuanganku."
Selama percakapan Eros terus berpesan kepada masyarakat supaya berhati-hati. Ini serius. Mengingatkan semua teman. Supaya keluarga tingkatkan kewaspadaan.
"Anda juga. Hati-hati deh. Kita sudah pada tua. Virus ini gawat. Jangan main-main. Saya sudah kehilangan adik," wanti-wanti seniman musik dan film, adik aktor ternama Slamet Rahardjo Djarot itu.
Catatan: Tulisan berdasarkan wawancara wartawan senior Ilham Bintang dengan Eros Djarot. (*)
SUMBER : WartaKotalive.com