Sejarah Indonesia
Soekarno Pernah Ngamuk di Gedung Putih Gegara Sikap Presiden AS yang Dianggap Remehkan Indonesia
Sejarah Indonesia mencatat cerita Presiden pertama RI, Ir Soekarno yang pernah buat rumah istana Presiden Amerika Serikat (AS) geger.
Hal ini lantaran Eisenhower tak menyambutnya sebagaimana protokol ketika kepala negara diundang ke negara lain.
Soekarno lantas tak memusingkan hal itu, ia berusaha memakluminya.
Segera dengan dikawal ketat, Soekarno menuju Gedung Putih untuk bertatap muka dengan Eisenhower.
Rencananya ia dan Eisenhower janjian ketemu di sana pukul 10 pagi.
Tepat pukul 09.58 Soekarno sudah di Gedung Putih, cukuplah dua menit untuk duduk sejenak menunggu datangnya Eisenhower.
Tapi jam sudah menunjukkan pukul 10 lebih tapi Eisenhower tak datang-datang.
Soekarno mulai tak sabar, bahkan ketika jam menunjukkan pukul 10.25, Eisenhower juga tak muncul.
5 Menit kemudian Soekarno mulai mengamuk di Gedung Putih.
Ia mendatangi protokoler Gedung Putih sembari mencak-mencak.
Baca juga: Desain Cafe Unik Tembus Pandang, Meski Baru Sudah Banyak Diminati
Baca juga: Manfaat Dari Teknologi Pangan, Makanan Jadi Lebih Awet
Baca juga: Teknologi Pangan dan Manfaatnya Bagi Kehidupan Kita
"Apa-apaan ini! Kalian yang menetapkan pertemuan pukul 10.00, hingga pukul 10.30 presiden kalian belum datang juga! Apakah kalian memang bermaksud menghina saya? Sekarang juga saya pergi!" bentak Sukarno.
Tahu bahwa Soekarno marah, protokoler tersebut kemudian masuk ke dalam ruangan dan meminta maaf.
Selanjutnya keluarlah Eisenhower menampakkan batang hidungnya dan mempersilakan Soekarno masuk ke ruangannya.
"Ia (Eisenhower) tidak mohon maaf, juga tidak berniat memohon maaf ketika akhirnya saya diantarkan ke dalam," beber Soekarno.
Niatnya semakin dekat dengan Indonesia namun Eisenhower membuat kesalahan fatal ketika sengaja membuat Soekarno marah.

Yang ada hubungan kedua negara malah semakin jauh dari akrab.