Nyaris 4 Bulan, Identitas Tengkorak Misterius Dalam Mobil di Kanal di Mendahara Ulu Terungkap

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Memasuki bulan keempat identitas tengkorak misterius yang ditemukan di Mendahara Ulu akhirnya diketahui.

Tulang belulang tersebut ditemukan berada di dalam sebuah mobil yang terperosok di dalam sekat kanal di wilayah lahan PT WKS.

Pada awal Maret 2021 lalu masyarakat di Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjab Timur geger, setelah alat berat milik WKS yang melakukan pengerukan antisipasi karhutla menemukan sebuah bangkai mobil jenis pickup.

Dalam bangkai mobil yang tenggelam dalam kanal tersebut didapati tulang belulang manusia, yang berjumlah dua orang. Dari hasil pemeriksaan ante mortem Dokpol Mabes Polri diketahui identitas tengkorak tersebut.

Dua tengkorak tersebut tidak lain merupakan bapak dan anak, yaitu Tengku Rian (anak) dan Temu Jaya (bapaknya) yang merupakan warga Sumatera Selatan. Yang telah dikabarkan hilang sejak November tahun 2019.

Dikatakan Kapolres Tanjung Jabung Timur AKBP Deden Nur Hidayatullah melalui Kasat Reskrim Polres Tanjabtim Iptu Sujud Selasa (29/6) mengatakan, terkait hasil pemeriksaan DNA terhadap temuan tengkorak yang sebelumnya memang hasilnya identik dengan keluarga korban yang sebelumnya sudah datang dan mengaku kehilangan anggota keluarga.

"Iya, hasil pemeriksaannya sudah keluar dan hasilnya sama (identik). Bahwa tengkorak tersebut merupakan tulang belulang ayah dan anak warga sumsel, " ujarnya.

"Hasil pemeriksaannya keluar pada Selasa lalu, dan kita masih akan lakukan gelar perkara lagi guna mencari fakta lainnya, " tambahnya

Sementara itu salah satu keluarga korban, Ida ketika dikonfirmasi tribunjambi.com menuturkan, pihak keluarga sudah mendapat informasi terkait hasil dari pemeriksaan DNA dan sebagainya tersebut, dan saat ini orang tua Tengku Rian sekaligus istri dari almarhum temu jaya juga sudah di jambi.

"Sekarang keluarga almarhum sudah berada di jambi bang, untuk melihat dan mengambil jenazah di RS Bhayangkara, " jelasnya

Namun hingga saat ini pihak keluarga masih belum mendapatkan informasi lanjut, terkait penyebab meninggalnya Ayah dan Anak tersebut. Dan pihak Kepolisian juga belum memberikan keterangan (penjelasan) ke Keluarga korban.

"Apakah meninggalnya murni karena kecelakaan, dibunuh atau faktor lain kita keluarga belum mendapatkan informasi, " pungkasnya. (usn)

Baca juga: 208 Orang di Lapas Sarolangun Positif Covid-19, Dinkes Sarolangun Sebut 130 Orang Alami Kesembuhan

Baca juga: Dikira Polisi, Cek Man Diberondong Tembakan Tiga Pelaku di Rumah Makan Rengkiling

Baca juga: Kasus Penembakan di Rengkiling Terkait Jaringan Sabu-sabu, Temuan Transaksi hingga Rp 1 Miliar