Viral Video Speed Boat Menuju Kuala Tungkal Karam dan Nyaris Tenggelam di Laut

Viral Video Speed Boat Menuju Kuala Tungkal Karam dan Nyaris Tenggelam di Laut 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - VideO viral di media sosial Facebook sebuah speed boat nyaris tenggelam akibat karam di perairan Kuala Lagan, Kabupaten Tanjung Jabung Timur.

Terlihat dalam video tersebut beberapa speed boat lain memberikan pertolongan. 

Video speed boat karam dan nyaris tenggelam itu dipostinganakun Zibrill Khasya.

Video diposting pada Sabtu kemarin, memperlihatkan sebuah video evakuasi di tengah laut. 

Diketahui, speed boat yang ditumpanginya bersama beberapa penumpang lain, mengalami karam di perairan Kuala Lagan dan baru saja berlayar dari Kecamatan Kuala Jambi menuju Kuala Tungkal. 

Tidak diketahui pasti penyebab karamnya speed boat tersebut.

Namun, dalam sebuah komentar di laman FB tersebut akun Zibrill Khasya tersebut menuliskan, speed boat tersebut mengalami kelebihan muatan barang sehingga terjadi kebocoran. 

Namun, meski kondisi tersebut sudah dikeluhkan oleh penumpang nahkoda tetap melaju. Hingga kejadian karam tersebut pun tak terelakan. 

"Alhamdulillah diberi keselamatan oleh Allah, gara gara sopir boat lebih mementingkan barang dari nyawa penumpang. Boat yang ditumpangi karam, padahal aku dan penumpang lain sudah protes, " tulisnya dalam penggalan status yang dibuat di akun pribadinya. 

Dalam video yang berdurasi 31 detik tersebut, terlihat beberapa speedboat datang memberikan pertolongan, dan membantu evakuasi penumpang dan barang.

• Avanza dari Palembang Adu Kambing Dengan Vespa di Mestong, Pengendara Motor Tewas di Tempat

• VIDEO Nasib Warung Bakso Mas Nasib Sekarang, Sehari Bisa Dapat Jutaan Rupiah

• BREAKING NEWS Jufri Tenggelam di Sungai Alai Setelah Perahu yang Ditumpangi Karam Kini Ditemukan

Sementara, speed boat yang mengalami insiden karam terlihat sebagian badan boat sudah mulai terendam dan masuk air. 

Hingga berita ini diturunkan, tribunjambi.com, masih tersisa mencoba mengkonfirmasi pemilik akun FB tersebut, dan juga pihak berwenang di kawasan tersebut. (tribun jambi/abdullah usman)