Komisaris Askrindo Minta Maaf Usai Berkata Kasar ke Anies Baswedan, Ternyata Ini Alasannya
Komisaris Askrindo, Kemal Arsjad minta maaf setelah cuitannya viral soal kata kasar ke Anies Baswedan.
TRIBUNJAMBI.COM - Komisaris Askrindo, Kemal Arsjad minta maaf setelah cuitannya viral soal kata kasar ke Anies Baswedan.
“Terima kasih teman2 yg baik yg sudah mengingatkan dan memberi sebuah pembelajaran untuk saya. Untuk itu, mohon diterima permintaan maaf saya. Semoga badai Covid cepat berlalu dan kita semua sehat2 saja.” Cuit Kemal Arsjad di akun twitternya, Minggu (27/6/2021).
Dalam twit terbarunya juga ia menuliskan pendapatnya tentang pandemic Coronavirus 2019 (Covid-19).
Berikut ini adalah tulisan Kemal Arsjad sebagai bentuk permohonan maaf kepada Anies Baswedan.
Teman2 yang baik, gelombang kedua Covid membuat banyak yang terjangkit, termasuk banyak kerabat saya.
Hingga saat ini mereka belum mendapatkan perawatan memadai di karenakan BOR (Bed Occupancy Ratio) atau tingkat ketersediaan di RS sudah sangat minim di Jakarta,
Beberapa sudah mencoba RS Swasta, namun status nya masih waiting list, bahkan di salah satu RS Swasta di area Lebak Bulus, Jakarta Selatan sudah mencapai waiting list nomer ke 80.
Saya sangat sedih dan saya yakin teman teman juga pasti sangat prihatin dengan kondisi ini.
Saat saya tengah sangat sedih dan prihatin, saya membaca pemberitaan yang menyebutkan DKI masih bisa menampung pasien Covid.
Terus terang saya sangat kaget membaca berita tersebut karena saya sudah mengecek ke beberapa rumah sakit dan saya juga sudah meminta bantuan beberapa teman untuk bantu mengecek.
Baca juga: Cara Menanam Aglonema agar Akarnya Tidak Busuk, Gunakan Sekam Mentah dan Pasir Malang
Baca juga: MotoGP Belanda 2021 Malam Ini 27 Juni 2021, Persaingan Ketat Antara Yamaha vs Honda
Semua hasilnya nihil.
Tidak ada tempat tidur tersisa untuk pasien Covid. Akibatnya emosi saya terpancing. mengingat banyak kerabat
dekat yg belum bisa mendapatkan penanganan dengan status CT yg kurang baik.
Saya sadar seharusnya saya dapat menahan diri, Dan untuk itu saya meminta maaf sebesar besarnya jika ada teman yang merasa tersinggung dengan cuitan saya tersebut.
Sebagai seorang anak dan sebagai Orang Tua saya sungguh dapat merasakan betapa gundah dan khawatirnya keluarga saat ada salah satu anggota keluarga yang terkena Covid.