Pengaduan Soal Pelecehan Seksual Gofar Hilman Bertambah, Ada Kejadian Sudah 3 Tahun Lalu

Posko pengaduan yang dibentuk LBHI Apik dan SAFEnet mencatat sejauh ini 8 pengaduan dugaan pelanggaran pelecehan seksual.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Instagram @pergijauh
Gofar Hilman 

TRIBUNJAMBI.COM - Korban dugaan pelecehan seksual Gofar Hilman bertambah.

Posko pengaduan yang dibentuk LBHI Apik dan SAFEnet mencatat sejauh ini 8 pengaduan dugaan pelanggaran pelecehan seksual.

Penyiar radio sekaligus Youtuber Gofar Hilman makin terlibat dalam masalah yang pelik.

Sementara polemiknya dengan seorang perempuan yang mengaku telah dilecehkan Gofar Hilman 3 tahun lalu.

Justru terungkap lagi korban-korban yang diduga dilecehkan Gofar Hilman.

Aduan korban dugaan pelecehan seksual oleh Gofar Hilman itu terjaring melalui posko pengaduan yang diinisiasi LBHI APIK dan SAFEnet, sejak kasus pertama mencuat di publik.

Informasi selengkapnya ada dalam artikel ini.

Dilansir Kompas.com sebelumnya kasus ini mencuat setelah salah satu korban mengungkapkan kejadian pelecehan seksual yang menimpanya 3 tahun lalu.

Pengakuan korban Nyelaras, pengguna Twitter dengan akun @quweenjojo yang mengaku mendapat pelecehan dari Gofar, menyebutkan bahwa masih ada korban lainnya yang diduga menerima pelecehan dari Gofar.

"Setelah thread yang ku buat dibaca oleh banyak orang, ternyata beberapa orang menceritakan pengalaman tidak mengenakannya juga, aku enggak sendiri. Sudah ada 8 orang (termasuk aku) yang mengalami kejadian serupa, dilakukan oleh orang yang sama GH. #BeraniLawanGH," demikian twit dari Nyelaras, Jumat (18/6/2021).

Sebelumnya, kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Gofar mencuat, setelah Nyelaras menceritakan pengalamannya melalui sebuah utas yang diunggah Selasa (8/6/2021).

Dalam utas tersebut, Nyelaras mengaku mendapat pelecehan dari Gofar, dalam sebuah acara di Malang, Jawa Timur, pada 2018 silam.

Posko korban Gofar Nyelaras mengatakan, melihat adanya potensi korban yang masih belum berani bersuara, LBH APIK Jakarta dan SAFEnet, bersama para korban lainnya bersolidaritas membuka posko pengaduan.

Posko pengaduan dugaan pelecehan yang dilakukan Gofar dibuat sebagai ruang aman untuk menguatkan sesama korban, dan menyediakan pendampingan hukum, konseling psikologi, serta keamanan digital jika diperlukan.

Sementara itu, dalam rilis pers Jumat (18/6/2021) LBH APIK Jakarta dan SAFEnet memberikan apresiasi besar pada korban yang telah kuat dan berani bersuara hingga memantik suara-suara korban lainnya, seperti yang telah dilakukan akun Twitter @quweenjojo. Hingga 17 Juni 2021, LBH APIK Jakarta telah menerima 8 aduan kasus terkait dengan pelecehan seksual yang dilakukan Gofar Hilman, termasuk aduan dari pemilik akun Twitter @quweenjojo.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved