Maluku Tengah Terus Diguncang Gempa Susulan, Masyarakat Takut Pulang ke Rumah dan Mengungsi ke Hutan
Warga Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah ketakutan dengan gempa susulan yang masih terjadi.
lihat foto
Maluku Tengah Terus Diguncang Gempa Susulan, Masyarakat Takut Pulang ke Rumah dan Mengungsi ke Hutan
TRIBUNJAMBI.COM - Warga Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah ketakutan dengan gempa susulan yang masih terjadi.
Hingga Kamis (17/6/2021) pagi gempa susulan masih terus mengguncang Kabupaten Maluku Tengah.
Tentu saja, adanya gempa susulan itu membuat warga Kecamatan Tehoru ketakutan.
Warga Kecamatan Tehoru lebih memilih mengungsi ke hutan di dataran tinggi dari pada pulang ke rumah.
Hal itu dikatakan satu warga Desa Tehoru, Kecamatan Tehoru, Halima.
Halima bilang, usai gempa pertama, setidaknya dia merasakan empat kali gempa susulan.
“Sampai saat ini sudah sekitar empat kali getaran gempa kita rasakan di sini, yang satu agak kuat sedikit,” ujar wanita ini kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Kamis.
Menurut Halima, ia bersama sejumlah keluarganya mengungsi ke dataran tinggi karena rumahnya berada tak jauh dari pesisir.
Halima dan keluarganya sempat turun dari perbukitan untuk mengecek keadaan rumah.
Namun, mereka kembali ke perbukitan karena gempa susulan masih terjadi.
“Tadi mau turun dengan keluarga ke rumah tapi ada sekitar empat kali gempa susulan, jadi kami takut ke rumah,” ujarnya.
Sementara, Jamila Pati Iha warga Desa Tehoru lainnya juga merasakan gempa susulan.
“Masih terjadi gempa susulan sampai saat ini, kita rasakan terus di sini, jadi belum bisa pulang saat ini,” ujarnya.
Data diterima Kompas.com dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Ambon, tercatat empat gempa susulan terjadi pada Kamis pagi.
Terdapat satu gempa berkekuatan magnitudo 4,1 dari empat kali gempa susulan itu. Sisanya berkekuatan di atas magnitudo 3.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Kabupaten Maluku Tengah pada Rabu (16/6/2021), pukul 13.43 WIT.
Gempa menyebabkan terjadinya tsunami setinggi 0,5 meter di wilayah tersebut.
Gempa juga menyebabkan rumah-rumah warga di Kecamatan Tehoru mengalami kerusakan.
• Tribun Network Hadirkan Perspektif Baru Timur Indonesia Melalui Tribun-Papua.com
Baca juga: Firli Bahuri Tak Datang, KPK Hanya Utus Nurul Ghufron Penuhi Panggilan Komnas HAM
Baca juga: Polisi Tembak 7 Pelaku Rudapaksa Gadis Penyandang Disabilitas, Korban Digilir dan Dicekoki Miras
Selain itu sebuah masjid dan sebuah gereja di Desa Saunalu juga mengalami kerusakan ringan. Termasuk sebuah sekolah di Tehoru.
Gempa juga menyebabkan terjadi patahan di sepanjang pantai dusun Mahu, Desa Tehoru dan merusak talud penahan gelombang sepanjang 300 meter di desa tersebut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gempa Susulan Masih Guncang Maluku Tengah, Warga: Kami Takut Pulang ke Rumah
