NASIB Driver Ojol Tewas Dibakar Tukang Pecel Lele,Pelaku Kumpulkan Daun Kering untuk Membakar Korban

Nasib seorang driver ojek online harus tewas dengan kondisi tubuh yang terbakar, akibat dibegal oleh tukang pecel lele.

Editor: Rohmayana
ist
Tim Resmob dan Reskrim Polsek Kersana Brebes meringkus pelaku begal sadis dari kediamannya di Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes yang selanjutnya dibawa ke Mapolres Brebes, Jumat (11/6/2021). (Tresno Setiadi/kompas.com) 

Ia kemudian memesan ojek untuk ke Brebes.

Baca juga: Respon Teh Ninih Digugat Cerai Aa Gym Ketiga Kalinya: Secara Agama Sudah Cerai, Negara Belum

Ojol <a href='https://jambi.tribunnews.com/tag/slamet-ariswanto' title='Slamet Ariswanto'>Slamet Ariswanto</a> meninggal dalam kondisi tubuh gosong di Flyover <a href='https://jambi.tribunnews.com/tag/brebes' title='Brebes'>Brebes</a>.Istimewa

Ojol Slamet Ariswanto meninggal dalam kondisi tubuh gosong di Flyover Brebes.Istimewa ()

Saat di perjalanan, Jamaludin terbesit untuk mengambil motor Slamet Ariswanto.

"Pas di tengah perjalanan saya kepikiran ingin menguasai motor," kata Jamaludin.

Sesampainya di jembatan flyover di Desa Kramatsampang, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, ia kemudian melancarkan aksinya.

"Di jembatan flyover saya pukul pakai tangan dari belakang. Pakai tangan saja. Kemudian dia (korban) terjatuh. Saya pukul lagi, berapa kali tidak ingat," katanya.

Slamet langsung tak sadarkan diri.

Baca juga: Kesal Karena Sering Tak Diberi Uang Anak Bunuh Ayah Kandungnya, Sakit Hati Disebut Anak Tak Berguna

Oleh Jamaludin, tubuh Slamet Ariswanto diseret ke tepi jalan.

Jamaludin lantas mencari sampah dan dedaunan kering.

Ia berniat membakar tubuh Slamet Ariswanto.

Jamaludin melakukan aksi itu karena terinspirasi dari Youtube.

"Bakar pakai daun kering. Saya lihat di Youtube kenapa sampai begitu (membakar)," kata Jamaludin yang mengaku bekerja di sebuah warung pecel lele di Jakarta.

Baca juga: Parit di Perang Khandak Mencapai 5 Kilometer, Ide Cerdas Sahabat Nabi Salman al Farisi

Rekan Slamet yang juga driver ojek online, Sugihartono mengatakan sempat melihat korban.

Saat itu Slamet sedang membawa penumpang dari perempatan Pasific Mal Kota Tegal sekitar pukul 02.00 WIB, Rabu (8/6/2021).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved