Firasat Minta Dimasakin Ikan Gosong, Driver Ojol Tewas Dibekal dan DIbakar Tukang Pecel Lele

Aksi kejahatan terjadi pada driver ojol yang dibegal seorang tukang pecel lele di flyover Brebes, Slamet Ariswanto, akhirnya ditangkap.

Editor: Heri Prihartono
kompas.com
ilustrasi begal 

Sesampainya di jembatan flyover di Desa Kramatsampang, Kecamatan Kersana, Kabupaten Brebes, ia kemudian melancarkan aksinya.

"Di jembatan flyover saya pukul pakai tangan dari belakang. Pakai tangan saja. Kemudian dia (korban) terjatuh. Saya pukul lagi, berapa kali tidak ingat," katanya.

Slamet tampak tak sadarkan diri.

Oleh Jamaludin, tubuh Slamet Ariswanto diseret ke tepi jalan.

Jamaludin lantas mencari sampah dan dedaunan kering.

Ia berniat membakar tubuh Slamet Ariswanto.

Jamaludin melakukan aksi itu karena terinspirasi dari Youtube.

"Bakar pakai daun kering. Saya lihat di Youtube kenapa sampai begitu (membakar)," kata Jamaludin yang mengaku bekerja di sebuah warung pecel lele di Jakarta.

Rekan Slamet yang juga driver ojek online, Sugihartono mengatakan sempat mengetahui korban.

Saat itu Slamet sedang membawa penumpang dari perempatan Pasific Mal Kota Tegal sekitar pukul 02.00 WIB, Rabu (8/6/2021).

Itu beberapa jam sebelum korban ditemukan tak bernyawa di flyover Brebes.

Tim Resmob dan Reskrim Polsek Kersana Brebes meringkus pelaku begal sadis dari kediamannya di Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes yang selanjutnya dibawa ke Mapolres Brebes, Jumat (11/6/2021).

"Terakhir lihat korban bawa penumpang dari perempatan Pasific Mal. Penumpangnya bawa tas ransel hitam tujuan Tanjung, Brebes," kata Sugihartono

Istri Slamet Ariswanto, Mardani (32) mengaku memiliki firasat tak enak beberapa hari sebelum suaminya meninggal dunia.

Menurut Mardani, Slamet sempat minta dimasaki ikan gosong.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved