Dua Wanita Bunuh Portan Tumanggor dan Mayatnya Diikat di Pohon Kopi, Sakit Hati Gara-gara Duit

Kasus pembunuhan dengan korbannya bernama Portan Tumanggor (52) berhasil diungkap pihak kepolisian. 

Editor: Rahimin
istimewa
Dua tersangka Anaria Sipayung dan Halima Telambanua. Dua Wanita Bunuh Portan Tumanggor dan Mayatnya Diikat di Pohon Kopi, Sakit Hati Gara-gara Duit 

Dua Wanita Bunuh Portan Tumanggor dan Mayatnya Diikat di Pohon Kopi, Sakit Hati Gara-gara Duit

TRIBUNJAMBI.COM - Kasus pembunuhan dengan korbannya bernama Portan Tumanggor (52) berhasil diungkap pihak kepolisian

Portan Tumanggor sendiri ditemukan dalam keadaan tewas dengan tubuhnya terikat di pohon kopi.

Pembunuhan tersebut sempat menggegerkan warga di Nagori Tano Tingkir, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun.

Kejadian pembunuhan yang terjadi pada Kamis (27/5/2021) lalu, awalnya diduga korban bunuh diri. Ternyata, korban dibunuh.

Usai penemuan jasad korban, anggota Sat Reskrim Polres Simalungun langsung melakukan penyelidikan.

Tak butuh waktu lama, anggota Sat Reskrim Polres Simalungun berhasil menangkap kedua pelaku yang ternyawa wanita.

Keduanya adalah Anaria Sipayung (40) dan Halima Telambanua (45). Mereka warga Huta Tinggir Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun

Penangkapan tersebut dilakukan anggota Polres Simalungun dibantu Tim Opsnal Unit II Buncil Subdit III Krimum Polda Sumut.

Kedua wanita pembunuh Portan Tumanggor di Hotel Hawai, Jalan Jamin Ginting, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan.

"Motifnya diduga karena sakit hati tidak dipinjami duit," kata Kanit Jahtanras Sat Reskrim Polres Simalungun Ipda Antonyus Hutahaean, Minggu (30/5/2021).

Ipda Antonyus Hutahaean bilang, usai menghabisi korban, kedua pelaku sempat mengambil tas milik korban yang berisi  dua cincin serta uang tunai berkisar Rp 2.500.000. 

"Yang diambil dari dalam tas korban sekira Rp 8 juta," ujarnya.

Menurut Ipda Antonyus Hutahaean, setelah berhasil menguasai harta benda korban, kedua pelaku membeli dua unit handphone.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved