Menantu Rizieq Shihab Buka-bukan Soal Hoaks yang Ditujukan Pada HRS

Hanif Alatas, menantu Rizieq Shihab buka-bukaan saat menjalani sidang lanjutan terkait kasus hasil swab Covid-19 RS Ummi.

Editor: Teguh Suprayitno
Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra
Terdakwa Muhammad Rizieq Shihab (Tengah), Hanif Alatas (Kanan dengan sorban hijau) dan Dirut RS UMMI Andi Tatat (Kiri) saat duduk sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan hasil test swab palsu RS UMMI, di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (27/5/2021). 

Berawal dari situ maka dirinya berinisiatif untuk membuat video pernyataan terkait kabar yang menunjukkan Habib Rizieq dalam kondisi baik.

Sebab kata dia, beredarnya video itu telah membuat keresahan di muka umum, bahkan beberapa tokoh agama, ulama dan habaib mempertanyakan kondisi sebenarnya Rizieq Shihab kepadanya.

"Itu yang mendorong saya membuat pernyataan secara umum Habib sehat walafiat, beliau di sini istirahat," ucapnya.

Baca juga: KKB Papua Siapkan Tempat Terakhir Buat Perang Lawan TNI-Polri, Kapolri dan Panglima TNI Ikut Turun

Baca juga: Megawati Terlibat Serangan PDIP ke Ganjar Pranowo? Pengamat: Sentral di PDIP Itu Hanya Mega

Kendati begitu, dalam kesempatan yang sama, sang mertua yakni Rizieq Shihab menyayangkan video yang awalnya dibuat agar tidak menimbulkan keresahan untuk keluarga, sahabat dan masyarakat, tetapi malah dijadikan jaksa sebagai bahan dakwaan.

Di mana dalam dakwaan itu jaksa penuntut umum (JPU) mendakwa dirinya berbohong terkait kondisi kesehatannya dalam video tersebut.

"Pada akhirnya video tersebut dituduhkan oleh penyidik dan JPU dituduhkan (saya) berbohong yang mengatakan saya itu baik-baik saja itu yang pertama," kata Rizieq.

Lanjut, Rizieq Shihab juga mengklaim apa yang disampaikan Andi Tatat selaku Dirut RS Ummi yang sekaligus terdakwa dalam perkara ini terkait kondisinya yang sedang dirawat adalah benar.

Bahwa saat itu Andi Tatat menyatakan kalau kondisi Rizieq Shihab sedang sehat dan tidak sedang kritis sebagaimana kabar yang beredar di media sosial.

"Saya tahu beliau ada wawancara di luar, 'apa betul Habib Rizieq pakai ventilator kritis parah' nah beliau menjawab 'Habib Rizieq saat ini baik-baik saja mengikuti pemeriksaan. Artinya pemeriksaan saya belum tuntas PCR belum ada majelis hakim",

"Akhirnya karena wawancara itu pun saudara Andi Tatat dituduh berbohong ini yang mebuat kami berada di ruang sidang. Padahal yang saya tahu, baik habib hanif maupun Andi Tatat dengan cara menyampaikan itu justru menghilangkan keresahan yang terjadi akibat berita-berita hoaks," sambungnya.

Terdakwa Muhammad Rizieq Shihab (Tengah), Hanif Alatas (Kanan dengan sorban hijau) dan Dirut RS UMMI Andi Tatat (Kiri) saat duduk sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan hasil test swab palsu RS UMMI, di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (27/5/2021).
Terdakwa Muhammad Rizieq Shihab (Tengah), Hanif Alatas (Kanan dengan sorban hijau) dan Dirut RS UMMI Andi Tatat (Kiri) saat duduk sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan hasil test swab palsu RS UMMI, di ruang sidang utama Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (27/5/2021). (Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra)

Dari situlah kata Rizieq dirinya bersama Hanif Alatas dan Dirut RS UMMI Andi Tatat dituduh dan didakwa menyiarkan berita bohong atas kondisi kesehatannya.

Padahal dia mengklaim, saat itu pernyataan Andi Tatat dan Hanif adalah untuk menenangkan masyarakat agar tidak timbul keresahan dan keonaran.

"Karena berita-berita hoaks tadi itu ternyata walaupun sudah diantisipasi dan keresahan sudah diredam tetapi hoaks-hoaks tadi tetap ada tetap diberitakan, hal-hal yang sifatnya fitnah yang membuat saya akhirnya kemudian dituduh," kata Rizieq.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menantu Beberkan Hoaks yang Ditujukan Kepada Rizieq Shihab Saat Dirawat di RS UMMI.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved