MENDADAK Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman Diganti, Ini Jabatan Strategis Dari Panglima TNI

MENDADAK Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman Diganti, Ini Jabatan Strategis Dari Panglima TNI

TRIBUNJAMBI.COM - Secara mendadak Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman diganti oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Pergantian jabatan Pangdam Jaya ini juga serempak dengan pergantian di tubuh TNI.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberi jabatan strategis kepada Mayjen TNI Dudung Abdurachman menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).

Penunjukan ini dalam rangka mutasi dan rotasi sebagaimana Surat Keputusan Panglima TNI.

"Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/435/V/2021 tanggal 25 Mei 2021 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 80 perwira tinggi (Pati) TNI terdiri dari 46 Pati TNI AD, 15 Pati TNI AL dan 19 Pati TNI AU," ujar Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto dalam keterangan tertulis, Selasa (24/5/2021) malam.

Mayjen TNI Dudung Abdurachman menggantikan Pangkostrad sebelumnya, Letjen TNI Eko Margiyono.

Letjen TNI Eko Margiyono sendiri dipercaya sebagai Kepala Staf Umum (Kasum) TNI.

Letjen TNI Eko Margiyono menggantikan Letjen TNI Ganip Warsito yang kini menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). T

Yang ditunjuk menggantikan Mayjen TNI Dudung Abdurachman, yakni Mayjen TNI Mulyo Aji.

• Resmi Gantikan Letjen TNI Doni Monardo, Letjen TNI Ganip Warsito Diberikan Hak Setingkat Menteri

• KISAH Kopassus Binasakan Teman Sendiri yang Berkhianat ke Negara, Jadi Sejarah Kelam Indonesia 1958

Mayjen TNI Mulyo Aji sendiri sebelumnya menduduki posisi Aspers KSAD.

Dalam mutasi kali ini, Panglima TNI melakukan perubahan terhadap 80 posisi jabatan.

46 di antaranya merupakan perubahan di matra TNI Angkatan

Berikut daftar pati TNI AD yang dimutasi:

1. Letjen TNI Doni Monardo dari Ka BNPB menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun)