Sopir Truk Bunuh 2 Gadis Remaja Lalu Dirudapaksa, Hingga Korban Ditemukan Membusuk di Hutan
Seorang pria yang berprofesi sebagai sopir truk nekat membunuh lalu merudapaksa 2 remaja dalam waktu yang berbeda. Ternyata pelaku adalah predator.
Menurut Kornelis, N adalah anak dari seorang warganya yang bernama Adrianus Welkis.
"Menurut orangtuanya, dia ke Kota Kupang karena ada informasi lowongan kerja di sebuah perusahaan jadi dia ingin melamar kerja," kata Kornelis.
Gadis muda itu diketahui baru menyelesaikan pendidikan SMK tahun 2020.
Namun, ketika tiba di Kota Kupang, nomor ponsel miliknya tidak aktif saat dihubungi kedua orangtuanya.
Saat mengetahui N jadi korban pembunuhan, pihak keluarga langsung ke Kota Kupang dan mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara untuk mengurus pemulangan jenazah gadis 19 tahun itu.
5 istri
YT alias Tinus Perko (41) akhirnya berhasil dibekuk aparat Polda NTT dan Polres Kupang, setelah beberapa hari sebelumnya melakukan aksi bejat terhadap 2 perempuan.
Tinus diketahui merupakan warga RT 09 RW 03, Desa Camplong 2, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang.
Pria ini sehari-harinya bekerja sebagai sopir truk.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, Tinus memiliki 5 orang istri dan 7 orang anak.
Meski demikian, kejahatan seksual rupanya dilakukan Tinus berulang kali.
Oleh warga di sekitar tempat tinggalnya, Tinus sering dipanggil atau dijuluki "Tinus Perko".
Pelabelan itu, lantaran ia sudah berulang kali melakukan pemerkosaan, bahkan sempat dipenjara karena perbuatannya itu.
Pada kasus pertama Tinus sempat dipenjara 4 tahun karena memperkosa seorang mahasiswi saat masih bekerja sebagai tukang ojek.
Bebas dari penjara, Tinus kembali mengulangi perbuatannya yakni memperkosa seorang mahasiswi, namun kejadian tersebut kemudian diurus secara kekeluargaan.