Berita Internasional

Pasukan Israel Panik hingga Kocar-kacir Berhadapan dengan Pasukan Berbaju Putih di Jalur Gaza

Segerombolan pasukan tak di kenal berada di jalur Gaza hingga membuat segerombolan pasukan Israel kocar-kacir.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
AFP PHOTO/AHMAD GHARABLI
Ilustrasi pasukan Israel 

Keberadaan “pasukan lain” berseragam putih di Gaza pernah muncul pada Januari 2009.

Pasukan ini sangat membantu para pejuang Palestina dalam menghadapi tentara zionis. Bahkan, pasukan Israel pun sampai mengakui adanya pasukan berseragam putih itu.

Suatu hari, rumah milik keluarga Dardunah yang berada di antara Jabal Al Kasyif dan Jabal Ar Rais, tepatnya di Jalan Al Qaram, didatangi sekelompok tentara Israel.

Seluruh anggota keluarga diperintahkan duduk di sebuah ruangan.

Salah seorang lelaki di rumah itu diinterogasi mengenai ciri-ciri para pejuang al-Qassam.

Saat diinterogasi, sebagaimana ditulis situs Filisthin Al Aan, lelaki itu menjawab dengan jujur bahwa para pejuang al-Qassam mengenakan baju hitam-hitam. Namun tentara Israel malah marah-marah dan memukulnya hingga pingsan.

Selama tiga hari berturut-turut, laki-laki itu menjawab bahwa para pejuang al-Qassam berseragam hitam.

Akhirnya, tentara itu pun naik pitam dan mengatakan dengan keras, “Wahai pembohong! Mereka itu berseragam putih!”

So, tentara Israel bukan mendapat perlawanan dari para pejuang al-Qassam yang berseragam hitam-hitam.

Jadi ada pasukan lain yang berseragam putih, yang berhasil memukul mundur para tentara Israel.

Baca juga: Kebakaran di Cermin Nan Gedang Sarolangun, Empat Rumah dan Dua Motor Ludes Terbakar

Baca juga: Progres Vaksinasi Lansia di Batanghari Dosis Kedua Baru Capai 371 Orang

Baca juga: Al, El dan Dul Dapat THR Segepok Uang dari Irwan Mussry

Kisah serupa juga disampaikan penduduk Palestina melalui situs milik Brigade Izzuddin al-Qassam, Multaqa al-Qasami. Awalnya, sebuah ambulan dihentikan sekelompok pasukan Israel. Si sopir lantas ditanya, apakah dia berasal dari kelompok Hamas atau Fatah?

Sopir malang itu menjawab, “Saya bukan kelompok mana-mana. Saya cuma sopir ambulan.”

Tetapi tentara Israel itu tidak percata. “Pasukan berpakaian putih-putih di belakangmu tadi siapa, dari kelompok mana?”

Tentu saja si sopir pun kebingungan, karena dia tidak melihat seorang pun di belakangnya. “Saya tidak tahu,” jawabnya.

Cerita mengenai “pasukan tidak dikenal” itu juga datang dari seorang penduduk rumah susun wilayah Tal Islam yang handak mengungsi bersama keluarganya untuk menyelamatkan diri dari serangan Israel.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved