Berita Viral
Tabrak Polisi dengan Mobil VW New Beetle, Ternyata Pengendaranya Anak dari Pengusaha Sukses
Videonya viral soal seorang pengendara VW New Beetle Kuning dengan plat nomor B 2318 STB menabrak para polisi di pos penyekatan di Prambanan, Klaten.
TRIBUNJAMBI.COM - Videonya viral soal seorang pengendara VW New Beetle Kuning dengan plat nomor B 2318 STB menabrak para polisi di pos penyekatan di Prambanan, Klaten.
Kejadian ini terjadi pada hari Sabtu (8/5/2021) dan viral hingga kini di sosial media.
Polisi diketahui juga sudah berhasil menangkap pelaku yang menerobos dan menabrak para petugas hingga terpental tersebut.
Informasi yang dihimpun dari TribunSolo.com di lapangan, pelaku ternyata masih remaja alias ABG.
Pelaku yang berinisial AADY (16), merupakan warga Gergunung, Klaten Utara, Klaten.

TribunSolo.com menelusuri kembali kawasan Gergunung mencari siapa sosok bocah pengemudi VW kuning tersebut.
AADY ternyata tinggal di sebuah perumahan.
Di sana, warga mengaku kurang mengenal satu sama lain.
Namun, seorang tetangga yang enggan disebut namanya menuturkan, bahwa AADY memang masih duduk di bangku SMA.
Ia bersekolah di sebuah SMA Negeri di Klaten.
"Setahu saya dia masih berstatus pelajar," ujarnya kepada TribunSolo.com, Minggu (9/5/2021).
Ia menyebut, pelaku adalah seorang anak dari pengusaha yang sukses.
"Ayahnya seorang pengusaha," terangnya.
Namun demikian, diakuinya, warga sekitar juga tidak terlalu mengenal pelaku karena perumahannya kebanyakan adalah pendatang.
VW New Beetle
Pengusaha
Klaten
penyekatan
bangku SMA
rumah mewah
VW Kodok
AKP Andriyansyah Rithas Hasibuan
Tribun Jambi
berita Jambi terkini
Tribunjambi.com
Curhat Mahasiswi yang Kerja di Toserba Cuma di Gaji Rp 2000, Perusahaan Potong Semua Uang Kerjanya |
![]() |
---|
Pelanggan Ludahi Petugas PLN Karena Emosi Listriknya Dicabut Saat Ada Konsumen Kafe : Saya Sedih |
![]() |
---|
Keluarga Pengemudi BMW yang Kabur Usai Isi BBM Senilai Rp 600 Ribu Minta Maaf, Ngakunya Cuma Iseng |
![]() |
---|
Alasan Pakai Debit, Pengemudi BMW Malah Kabur Tak Membayar Bahan Bakar Rp 600 Ribu |
![]() |
---|
Nasib Miris Pasien Covid-19 Selamat Sianipar, Diusir dan Dipukuli Warga Kampung Sendiri |
![]() |
---|