Wali Kota Jambi Sebut Sanksi Bagi Pemilik Usaha yang Melanggar Prokes Tak Bisa Ditawar Sedikitpun

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Syarif Fasha, Wali Kota Jambi Syarif Fasha, menyebutkan bahwa pihak Pemkot Jambi ingatkan juga kepada event organizer kepada pemilik usaha hotel, restoran, kalau protokol kesehatan tidak bisa ditawar satu mili pun.

"Kalau misalnya ada laporan kok disana bisa (tidak terjaring patroli). Mungkin itu nasibnya lagi baik tetapi yakinlah petugas kami dari tingkat kelurahan semenjak dilakukan PPKM ini akan berjalan semua," ucapnya, Senin (26/4/2021).

Ia juga menambahkan, selanjutnya sanksi bagi pelanggaran protokol kesehatan akan terus, semakin diperketat.

"Dan sanksi sudah saya perketat. Tidak ada lagi teguran kedua ketiga. Teguran pertama peringatan kedua langsung denda. Ulang lagi ketiga hentikan kegiatannya (yang bersifat) sementara," tegas dia.

Senada dengan ucapannya terkait prokes, ia berujar menejemen hotel harusnya dapat lebih tegas lagi.

Kilas balik, setelah sebelumnya Tim Satgas Covid-19 Kota Jambi melakukan penertiban acara pesta ulang tahun pelajar SMA Xaverius 1 Kota Jambi yang dilakukan di Swiss-Belhotel, Sabtu (24/4/2021) malam.

Kegiatan penertiban tersebut dilakukan ketika Kota Jambi resmi melaksanakan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala Mikro.

"Kalo dikatakan menejemen hotel tidak tau, lucu itu. Jadi hendaknya sebelum menandatangani kontrak itu harus melihat hal yang boleh dan tidak boleh," ia membeberkan.

Ia juga mengingatkan kepada pihak Event Organizer untuk dapat melaksanakan acara sesuai dengan protokol kesehatan.

Setiap kegiatan ia meyakini sudah ada EO yang menanganinya. Dan seperti ucapannya, bahwa Prokes tidak dapat ditawar.

Baca juga: MUI Kota Jambi Berbagi Pengetahuan Islam saat Safari Ramadhan ke Seluruh Masjid

Baca juga: Pria Ini Nangis Minta Ampun Usai Lecehkan Istri Korban KRI Nanggala 402, Warga Emosi: Masih Mulus?

Baca juga: Isi Chat Kasar Kapten Vincent Pada Novita Condro Terbongkar: Kalian Bisa Merasakan Jika Satu Rumah!