Meski Diberlakukan Larangan Mudik, Pelabuhan RoRo Kuala Tungkal Tetap Beroperasi

TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Larangan mudik dari 6-17 Mei 2021 akan diberlakukan di Kabupaten Tanjabbar.

Dari tanggal tersebut, Pemerintah Kabupaten Tanjabbar akan melarang masyarakat untuk melakukan mobilitas untuk perjalanan mudik.

Jalur masuk Kabupaten Tanjabbar sendiri terdapat pada lintas darat dan juga jalur pelabuhan.

Penjagaan pada dua jalur masuk tersebut saat ini juga tengah dilakukan pengetatan. Hal ini menindaklanjuti addendum) SE Nomor 13 Tahun 2021untuk pengetatan peniadaan mudik.

Kepala Dinas Perhubungan Tanjabbar, Syamsul Juhari menyebutkan bahwa pihaknya akan melakukan aturan sebagaimana dengan aturan dari pemerintah pusat.

Termasuk dengan addendum dan larangan mudik pihaknya juga telah membuat point-point terkait dengan hal tersebut.

"Untuk pengetatan ini tetap kita lakukan sesuai dengan addendum kemarin, di mana penumpang harus mengikuti prokes dan yang terpenting adalah Rapid Antigen yang di lakukan sebelum masuk kapal adalah rapid antigen yang berlaku 1x24 jam,"katanya, Selasa (26/4/2021).

Lebih lanjut disampaikannya bahwa nantinya pada tanggal 6-17 Mei tidak ada lagi aktivitas pengangkutan penumpang umum baik dari dan atau ke Pelabuhan RoRo Kuala Tungkal.

Selama tanggal tersebut dikatakan oleh Syamsul aktivitas di Pelabuhan RoRo hanya untuk logistik barang.

"Pelabuhan RoRo tetap beroperasi hanya pada tanggal 6 sampai 17 Mei 2021 yang dilayani hanya angkutan logistik atau barang-barang saja. Ini pun seharusnya setiap mobil hanya ada satu sopir dan satu kernet. Harus juga menunjukkan suket rapid antigen 1x24 jam," pungkasnya.

Baca juga: Warga Rimbo Ilir Kabupaten Tebo Meninggal Karena Covid-19, Sempat Dirawat 12 Hari di RS

Baca juga: Begini Cara Kiki Amalia Tolak Pria Hidung Belang yang Masuk Kamarnya: Aku Agak Jutek Juga

Baca juga: Satu Kasus Baru HIV/AIDS Ditemukan di Merangin, Diketahui dari Hasil Skrining Pihak Puskesmas