Pencarian KRI Nanggala

Escape Suit Jadi Saksi Bisu Tenggelamnya KRI Nanggala-402 dan Kepanikan Awak: Enggak Sempat Dipakai

Indonesia tengah diselimuti kabar duka dengan tenggelamnya KRI Nanggala-402 yang turut membawa serta 53 awak kapalnya dinyatakan gugur.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) dan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono (kiri) menunjukkan baju keselamatan awak kapal KRI Nanggala 402 yang ditemukan saat konferensi pers di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Minggu (25/4/2021). 

TRIBUNJAMBI.COM - Indonesia tengah diselimuti kabar duka dengan tenggelamnya KRI Nanggala-402 yang turut membawa serta 53 awak kapalnya dinyatakan gugur.

Diketahui jika citra KRI Nanggala-402 itu telah ditemukan setelah hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) lalu.

Melansir dari Kompas TV, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan, escape suit MK 11 (baju keselamatan awak kapal selam) menjadi salah satu barang yang ditemukan oleh ROV (remote operation vehicle) MV Swift Rescue dari Singapura.

Yudo mengatakan, escape suit MK 11 itu biasanya disimpan di dalam kotak dan dikeluarkan dalam keadaan darurat.

Dilansir dari TribunJatim.com, escape suit MK 11 itu pun jadi saksi bisu paniknya awak kapal selam KRI Nanggala 402.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan serta mendeskrisikan temuan terkini mengenai pencarian kapal selam KRI Nanggala 402.
Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan serta mendeskrisikan temuan terkini mengenai pencarian kapal selam KRI Nanggala 402. (Capture/Kompas TV)

Benda itu juga tak sempat dipakai awak KRI Nanggala 402 hingga akhirnya terlepas.

Padahal, benda itu biasa disimpan di dalam sebuah kotak, artinya awak KRI Nanggala 402 memang berniat memakainya.

Kini, 53 awak kapal KRI Nanggala-402 itu juga dinyatakan gugur.

Kapal buatan Jerman KRI Nanggala 402 dinyatakan hilang kontak saat melakukan latihan menembak torpedo di laut utara Bali pada Rabu (21/4/2021).

Kemudian setelah dilakukan pencarian, pada Sabtu (24/4/2021) KRI Nanggala 402 tenggelam.

Lalu pada Minggu (25/4/2021), dinyatakan seluruh ABK telah gugur.

Satu di antara barang dari KRI Nanggala-402 itu yang mampu diangkat ke permukaan yakni escape suit MK 11 atau baju keselamatan awak kapal selam.

Unggahan Komandan KRI Nanggala-402 Soal Evakuasi Prajurit Saat Kapal Tenggelam Jadi Sorotan: Doakan Kami Jika Muncul di Berita
Unggahan Komandan KRI Nanggala-402 Soal Evakuasi Prajurit Saat Kapal Tenggelam Jadi Sorotan: Doakan Kami Jika Muncul di Berita (Tangkapan layar Instagram @class_of_2k2)

Baju ini diketahui mampu dibawa ke permukaan oleh ROV (remote operation vehicle) MV Swift Rescue milik Singapura, dan kini seolah menjadi 'saksi bisu'.

"ROV ini juga mampu mengangkat pakaian penyelamat MK-11 yang diambil menggunakan penjepit," ujar Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono, di Bali, Minggu (25/4/2021).

Baju itu diangkat saat ROV melakukan misi visualisasi di kedalaman laut pada pukul 07.37 Wita.

Halaman
123
Sumber: GridHot.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved