Delapan Kios Terbakar di Pasar Teluk Nilau Tanjabbar, Kapolres Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Delapan kios di Pasar Teluk Nilau tepatnya di Rt 10 Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjabbar.

Kejadian kebakaran tersebut terjadi pada Sabtu (24/4/2021) sekira pukul 10.00 wib.

Api baru bisa dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran turun di bantu dengan satu unit mesin air dari BPBD, dan satu unit mesin air milik warga.

Terhadap kejadian ini, Kapolres Tanjabbar saat di konfirmasi menyebutkan bahwa di lokasi api telah di padamkan dengan personil dari kepolisian, TNI, damkar, BPBD, Pol PP dan dibantu oleh warga sekitar.

"Terhadap kejadian tersebut ada delapan kios milik warga yang berjualan yang terbakar. Itu ada delapan kios dengan kontruksi bangunan terbuat dari kayu atau papan dengan atap seng. Setelah dua jam api baru berhasil di padamkan," sebutnya.

Lebih disampaikan oleh Kapolres bahwa kios yang terbakar adalah kios yang menjual manisan dan pakaian.

Adapun kronologis awal kejadian tersebut diduga api berasal dari salah satu kios yang akhirnya merambat ke kios lainnya.

"Titik asal api itu di duga dari dari kios manisan salah satu toko yang kemudian karena kontruksi bangunan dari kayu jadi api merambat dengan cepat ke kios yang ada di sebelahnya," terang Kapolres.

Terhadap kejadian ini, disampaikan Kapolres tidak ada korban jiwa namun kerugian di taksir ratusan juta.

Terhadap kerugian ini masih di perhitungkan, sementara untuk mengamankan lokasi pihaknya telah memasang police line.

"Kerugian di perkirakan ratusan juta, namun belum kita pastikan karena masih lakukan penyelidikan. Termasuk dengan penyebab munculnya api. Sudah di Police Line untuk kita amankan dulu lokasi kebakarannya," pungkasnya.

Baca juga: Alasan Valentino Rossi Masih Terus Membalap Sampai Sekarang: Langkah Saya Diikuti Oleh Semua Orang

Baca juga: Download Lagu Dangdut Nella Kharisma, Via Vallen dan Didi Kempot, Unduh Lagu Terbaru Disini

Baca juga: Doa Susi Pudjiastuti untuk KRI Nanggala-402, Warganet: Ayok Semuanya Jangan Berhenti untuk Mendoakan