Kasus Great Party SMAN 1 Tanjabbar

Pesta Perpisahan Bernuansa Diskotek Siswa SMAN 1 Tanjabbar Berujung Penjara

Pesta Perpisahan Great Party SMAN 1 Tanjabbar yang diadakan di Ruang Pola Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, berujung penjara

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI/SAMSUL BAHRI
Polisi mengangkut panitia pelaksana great party SMAN 1 Tanjung Jabung Barat, di Kuala Tungkal, Minggu (11/4/2021) dini hari 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Pesta Perpisahan Great Party SMAN 1 Tanjabbar yang diadakan di Ruang Pola Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, berujung penjara.

Acara perpisahan siswa kelas XII tersebut dilakukan bagaikan pesta di diskotek.

Siswa berjoged ria diiring hentakan musik disko tanpa penerapan protokol kesehatan, padahal dilakukan di kantor pemerintahan, Sabtu (10/4/2021) malam.

Polisi pun menetapkan satu orang tersangka dalam kasus itu, yakni RC, dari Event Organizer Tungkal Project, yang menghandel acara.

Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro, Senin (12/4) mengatakan, penetapan tersangka ini setelah pihaknya melakukan pemeriksaan dan gelar perkara.

Penyidik telah melakukan pemeriksaan terhadap 40 orang saksi."Terhadap hasil penyelidikan kurang lebih 40 saksi yang kita ambil keterangan kita tetapkan satu tersangka dari pihak penyelenggara," katanya

Panitia mendesain kegiatan tersebut menjadi sebuah pesata bagai dalam sebuah diskotek.

Lampu dipasang kerlap kerlip untuk menyemarakkan suasana.

Acara ini mendapat perhatian dari sejumlah pihak, lantaran memang tidak mengikuti protokol kesehatan.

Kegiatan ini juga terekam pada sebuah video berdurasi 16 detik dan menyebar luas di sosial media.

Pada video ini menunjukkan sejumlah siswa SMAN 1 Tanjabbar berjoged ria bagaikan di klub malam.

Acara yang dibuat sebagai acara perpisahan ini dilakukan di Ruang Pola Kantor Bupati Tanjabbar.

Pihak kepolisian yang mendapatkan informasi ini langsung turun ke lokasi.

Polisi langsung membubarkan kegiatan tersebut.

Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro langsung turun ke lokasi.

Polisi langsung membubarkan semua siswa yang ada di sana, menyuruh mereka pulang ke rumah masing-masing.

Sementara panitia pelaksana dibawa semua ke Mapolres Tanjung Jabung Barat.

Kegiatan ini memicu reaksi keras dari Bupati Tanjabbar, Anwar Sadat.

Dia akan memeriksa pihak-pihak dalam pemerintahan yang telah membiarkan  berlangsugnya kegiatan itu. (*)

Baca juga: Kepala SMAN 1 Tanjung Jabung Barat Terancam Dicopot, Imbas Siswanya Gelar Great Party Malam Hari

Baca juga: Istri Polisi Selingkuh dengan Oknum Brimob, Kepergok Mertua lagi Tak Pakai Baju, Sempat Diancam Ini

Sumber: Tribun Jambi
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved