Hanya Gara-gara Masalah Sepele, Mertua Bacok Menantunya Sendiri Saat Sujud Shalar Magrib
Peristiwa itu terjadi di Desa Kelbung, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan, Madura. Diketahui korbannya adalah pria bernama Hori (30).
TRIBUNJAMBI.COM - Pria yang biasa dipanggil Hori (30) dibacok mertuanya sendiri ketika sedang sujud shalat Magrib, Jumat (9/4/2021).
Peristiwa ini terjadi di Madura, tepatnya di Desa Kelbung, Kecamatan Sepulu, Kabupaten Bangkalan.
Pelaku merupakan kakek berusia 70 tahun bernama Bukiman.
Pelaku sendiri merupakan ayah mertua dari korban.
Sang ayah mertua tega membacok menantunya yang tengah melaksanakan ibadah shalat Magrib di dalam rumah, Jumat (9/4/2021) pukul 18.00 WIB.
“Pelaku yang tidak lain adalah bapak mertua dari korban, membacokkan calok ke arah leher korban".
"Saat itu, korban tengah melaksanakan Salat Maghrib dengan posisi sujud,” ungkap Kasubbag Humas Polres Bangkalan, AKP Arif Djunaidi, Minggu (11/4/2021).
Beberapa jam sebelum peristiwa pembacokan terjadi, pelaku menanyakan uang kiriman dari anaknya, Ma’i yang tengah merantau di Malaysia.
Pertayaan tentang uang kiriman dari anaknya itu dilontarkan pelaku mulai pagi hingga siang hari kepada istrinya, Marasi.
Baca juga: BESOK Sahur Pertama Ramadhan 1442 H, Ini Bacaan Niat Puasa Ramadan Sebulan Penuh & Waktu Tepatnya
Baca juga: BREAKING NEWS: 1 Ramadhan Jatuh pada Selasa, 13 April 2021 Hasil dari Sidang Isbat Kemenag
Arif menjelaskan, kekesalan pelaku memuncak ketika pertanyaan serupa ia kembali lontarkan kepada anak perempuannya, Kartina beberapa saat selepas waktu Maghrib.
Namun dijawab menantunya atau korban dengan kalimat ‘tidak tahu’.
“Baik isteri, anak perempuan (isteri korban), dan menantunya atau korban Hori menjawab tidak tahu".
"Kemudian pelaku emosi dan mengambil dan membacokkan sebilah sajam jenis calok saat korban tengah salat,” jelas Arif.
Mendapatkan serangan dari mertuanya, lanjut Arif, korban sempat berpaya memberikan perlawanan.
Korban berusaha untuk merebut sajam calok dari tangan bapak mertuanya.