Berita Tebo
Pecahan Aspal Bekas Perbaikan Jalan di Tebo Dijual, Masyarakat Keluhkan Harganya Kemahalan
Sejumlah ruas jalan lintas Tebo-Bungo di Kecamatan Tebo Tengah, Tebo, kini sedang dalam perbaikan.
Penulis: HR Hendro Sandi | Editor: Rahimin
Pecahan Aspal Bekas Perbaikan Jalan di Tebo Dijual, Masyarakat Keluhkan Harganya Kemahalan
TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Sejumlah ruas jalan lintas Tebo-Bungo di Kecamatan Tebo Tengah, Tebo, kini sedang dalam perbaikan.
Perbaikan dilakukan dengan cara mengambil aspal yang rusak, dan menyulam dengan aspal baru.
Pecahan aspal tersebut pun dijual ke masyarakat, bagi memang ingin membeli.
Namun, masyarakat mengeluhkan mahalnya pecahan aspal yang di jual pekerja saat memperbaiki jalan di Lintas Timur Sumatera itu.
Satu di antara warga Kecamatan Tebo Tengah mengaku hendak membeli pecahan aspal, namun tidak jadi arena kemahalan.
"Operator alat minta satu mobil aspal dihargai Rp 700 ribu, itu kemahalan," kata Deni warga sekitar, Sabtu (10/4/2021).
Deni ingin membeli pecahan aspal jalan untuk tanah di tempat usahanya yang sering becek ketika hujan. Hal itu berimbas sepinya pengunjung yang datang.
• Sosialisasi Prokes Selama Ramadhan ke Imam dan Pengurus Masjid di Kota Jambi Selesai Dilakukan
• Ziarah Kubur Jelang Ramadan Merupakan Momen Spesial bagi Masyarakat Jambi dan Penjual Bunga Tabur
• Pertama Kali Uji Coba GeNose C 19 Dilakukan di Bandara Sultan Thaha Jambi
Sementara, seorang pekerja membantah menjual dengan harga tinggi. Dia mengaku hanya menjual Rp 400 ribu per mobil truk.
"Kami jual Rp 400 ribu per truk," ujar seorang pekerja yang tak mau disebutkan namanya.
Sedangkan, untuk penanggungjawab pekerjaan ini menolak saat di konfirmasi adanya jual beli pecahan aspal ini. Dia beralasan menunggu pejabat pekerjaan umum (PU) dari Jambi.(Tribunjambi/hendrosandi)